Follow dulu lahh minimal.
Terima kasih
Graciella yang tengah berusaha melupakan masa lalunya yang begitu pahit untuk diingat. Apa lagi masa lalu yang meninggalkan luka begitu dalam baginya. Namun ia bertemu dengan Adel yang akan mengajarkan bukan m...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Hay Salasika kamu datang sebagai Sahna yang patut untuk Sajani. Tapi kamu Sahima, tak sehangat Arunika."
Artinya : "Hay Wanita pemberani kamu datang sebagai bentuk yang patut untuk di cintai. Tapi kamu sedingin Angin, tak sehangat mentari."
***
"Del!" Panggil Gracie setelah hening untuk beberapa saat.
"Hmm!"
"Ini perjanjian gue!" Ujar Gracie dengan menyodorkan sebuah lembar kertas.
Adel menerima kertas itu, dan mencoba membacanya.
" 1. Tidak boleh ikut campur urusan pribadi satu sama lain.
2. Tidak tidur satu ranjang saat udah menikah.
3. Tidak ada kontak fisik satu sama lain.
4. Yang terpenting jangan sampek orang lain tau tentang pernikahan kita."
"Poin ke-4 itu penting Del, gue enggak mau pernikahan kita tersebar."
"Gue enggak terima di poin ke-3 kak!"
"Loh kenapa?"
"Mana bisa? Kalau gue mau cium dan peluk lo gimana?"
Pukkkk! Gracie segera memberi pukulan pada Adel. Tepat di bahunya. "Mesum mulu pikirannya."
"Sakit Kak, main pukul aja."Keluh Adel.
"Biarin, otaknya jangan mesum mulu."
"Kalau sama kakak ya enggak papa dong, kan udah sah juga."
"Enggak ya! Enggak ada kayak gitu."
"Ihh kak Grec enggak adil dong. Pokonya poin 3 di hapus."
"Enggak Del! Udah jangan banyak minta aneh-aneh." Kekeh Gracie.
Adel mengerucutkan bibirnya, gadis itu sedikit kesal dengan Gracie karena permintaan nya tak di turuti. Mana bisa Adel tak memeluk Gracie. Kan udah Sah juga. Adel minat kedua tangannya di depan dada. Sedangkan Gracie tak menyadari bahwa Adel sedang ngambek kepadanya.
"Del!"
"Hmm!"
"Gue enggak pernah nyangka kalau kita nanti akan nikah."
Di sini Adel sedikit melunak dan mulai menatap Gracie dengan tatapan yang lembut.
"Apa lagi gue kak! Jujur gue suka sama lo saat pertama kali gue masuk sekolah. Apa lagi saat lo hukum, gue mikir lebih lama lagi waktu sama lo kak." Jelas Adel.
"Kenapa lo suka sama gue?" Tanya Gracie.
"Sekarang gue tau alasannya simpel aja, gue suka sama sifat dingin lo kak. Itu yang membuat gue penasaran. Karena katanya Zee dulu lo enggak kayak gini."
