"eunghh"
Gracia yang duduk bersandar di sofa menoleh ke arah zee yang tertidur, diapun menghampiri adiknya itu.
"hai adik cici" ucap gracia langsung memeluk zee.
Zee membuka matanya menatap gracia
"cici" ucap zee
"iya sayang" jawab gracia menjauhkan wajahnya dari perut zee.
"jam belapa" tanya zee
"udah sore dek, bangun yuk mandi" ucap gracia
Zee mendudukan dirinya dengan muka bantalnya.
Tok tok tok
"masuk" ucap gracia
Cklek
Shania datang dengan membawa cemilan untuk anaknya.
"udah bangun anak mamah, mandi ya terus mam kue coklatnya" ucap shania mengusap rambut zee.
"gre mamah kebawah lagi ya" ucap shania
"iya mah" ucap gracia
Shania melangkahkan kakinya namun tangannya ditahan zee.
"mamah kenapa" tanya zee menunduk
Shania menatap gracia heran, gracia hanya menggelengkan kepalanya.
"kenapa apanya sayang" tanya shania duduk disamping zee
Zee mendongak menatap shania dengan mata sayu.
"mamah kenapa bohong sama zee, mamah bohong kalo mamah gak sakit" ucap zee lirih dengan mata berkaca-kaca.
Shania mendudukkan diri disamping anaknya lalu memeluk anak kesayangannya itu dengan memangkunya.
"maafin mamah sayang.. Mamah takut kalau mamah bilang sama adek, adek nanti malah jadi kepikiran.. Mamah minta maaf ya nak, mamah gak berpikir jauh " ucap shania memeluk erat tubuh anaknya yang bergetar.
"mamah bohong sama zee hiks..hiks.." nangis zee memeluk shania.
"iya mamah bohong.. Maafin mamah ya sayang, udah jangan nangis.. Mau susu gak? " tanya shania melepaskan pelukannya lalu mengusap air mata zee yang jatuh dipipinya.
"m-mau mamah" ucap zee sesegukan
Shania tersenyum lalu membuka kancing bajunya dan memberikan apa yang zee mau.
"pelanh-pelan ya dek" ucap shania mengusap rambut zee.
Shania menoleh menatap gracia sambil tersenyum.
"cici makasih ya udah temenin zee" ucap shania
"iya mah sama-sama, zee kan juga adek aku" ucap gracia memeluk shania dari samping dan mengusap pipi zee.
"mamah jangan sakit-sakit" ucap zee saat melepaskan nipplenya
Shania tersenyum
"iyaa sayang mamah gemes banget sihh cembwlut ginii hmm" ucap shania mencubir gemes bibir zee
"iih mamah" ucap zee ketus
Shania dan gracia tertawa melihatnya
"yuk mandi udah sore, mamah mandiin mau" tanya shania
Diangguki zee
"ayo, ci tolong siapin baju adek ya" ucap shania
"iyaa mah"
Shania pun membawa zee kekamar mandi
