Baekhyun masih menatap kedua putranya di dalam sana, tak lupa pria asing tadi masih berada di dekatnya.
" Anda sepertinya sangat menyayangi putra anda" Tanya pria asing itu.
"Ibu mana yang tak sayang dengan anaknya, saya tidak bisa melihatnya seperti itu, hati saya sangat sakit" Ucapan lirih baekhyun membuat hati pria itu tersentuh.
" Pasti mereka sangat bangga mempunyai ibu seperti anda" Kagum pria itu.
" Ah, perkenalkan saya joshua" Kata pria itu.
" Saya baekhyun ".
" Tak usah seformal itu oke" Kata pria itu lagi, baekhyun mengangguk.
" Kamu harus istirahat juga, kan baru saja selesai di operasi.
" Bagaimana aku bisa meninggalkan mereka di sini" Lirih baekhyun.
" Dengar dokter ada disini perawat juga menjaga bayimu jadi jangan khawatir " Yakin joshua.
" Hmm, terimakasih"
" Kau bisa memanggilku joshua Hyung, sepertinya kau lebih muda dariku" Baekhyun mengangguk.....
Baekhyun kembali bekerja, ia menitipkan anak nya kpd suster.
Dokter sudah melarang nya tapi baekhyun tetap saja pergi bekerja.
" Baekhyun teryata kau sudah datang"
Tanya manajer
" Iya Pak" Jawab baekhyun.
" Apa kau sakit, lihatlah wajahmu sangat pucat" Tanyaa manajer lagi
" Ohh, mungkin karna saya terlalu kelelahan pak" Manajer mengangguk.
" Oh baiklah kalau begitu lanjutkan pekerjaanmu" Manajer pergi dan baekhyun melanjutkan pekerjaannya.Sementara lain chanyeol dan seulgi sedang berada di mall pusat, dengan seulgi yang menggandeng tangan chanyeol.
" Kita kemana sayang? "Tanya chanyeol.
" Emm kita ke toko perhiasan dulu" Jawab seulgi.
Mereka pergi ke toko perhiasan.
Sesampainya mereka di sana mata seulgi langsung berbinar melihat perhiasan yang berkilau.
Lalu ia menyuruh karyawan mengambil salah satu kalung yang menarik baginya.
" Bagaimana sayang? " Tanya seulgi.
"Sangat cantik " Puji chanyeol tapi wajahnya datar.
" Benarkah?aku akan mengambil ini"
Memberikannya kepada pelayan agar membungkusnya.
Setelah selesai mereka kembali menyusuri tempat belanjaa itu.Jam makan siang tiba, taemin mengajak baekhyun makan bersama.
" Ayo makan siang bersama" Ajak taemin.
"Ayo".
Mereka sampai di sebuah cafe, memesan makanan dan memilih tempat duduk.
" Baekhyun kau terlihat sangaat pucat hari ini"
" Tak apa, aku hanya pusing" Taemin percaya, lalu keadaan menjadi hening.
Baekhyun melihat sekitar hingga matanya menuju ke salah satu objek.
Disana di toko pakaian chanyeol dan seulgi baru saja keluar dengan menenteng banyak sekali paper bag.
Baekhyun tersenyum sendu melihat itu apalagi mereka terlihat mesra sekali.
'Kau bisa belanja Hyung dengan istrimu tapi kau tak punya hati saat aku memohon untuk membawa anak kita ke rumah sakit.
Betapa kejamnya dirimu Hyung, kau tak punya rasa kasihan sama sekali. Aku terlalu bodoh berharap kau akan melihat ke arah kami, aku sudah menyerah padamu Hyung, aku akan fokus untuk merawat anak-anakku agar berguna di masa depan'. Batin sedih baekhyun.
" Baekh, baekhyun " Panggil taemin.
Baekhyun tersentak kaget.
" Kau kenapa melamun? " Tanya taemin
" Tak apa"
"Kau yakin" Tanya taemin tak yakin.
Baekhyun mengangguk yakin.
" Yasudah ayo makan" Baekhyun mengangguk dan mereka makan dengan nikmat.
Sementara chanyeol dan seulgi masih saja berkeliling.
" Chanyeol seulgi " Panggil seseorang.
" Suho hyung, kris Hyung"
Oh ternyata mereka adalah suho, kris, sehun, Luhan, kau dan kyungsoo.
"Kalian sedang apa disini" Tanya chanyeol.
" Main bola" Jawab asal sehun.
" Aku serius sehun" Jawab chanyeol datar.
" Kau lihat ini adalah mall, apa aku harus searching di internet apa kegunaan dari mall" Oh fix Chanyeol mengaku kalau pertanyaannya tak masuk akal.
Yang lain hanya tertawa.
" Apa kalian sudah makan siang" Tanya kris.
" Belum Hyung" Jawab chanyeol
" Yasudah ayo kita makan siang, kita juga mau pergi makan "
Akhirnya chanyeol dan seulgi mengikuti yang lainnya.........
Keesokan harinya baekhyun sudah bersiap untuk membawa pulang bayinya.
" Tolong lebih di awasi lagi tuan" Ucao dokter itu setelah selesai memeriksa bayi itu.
" Iya dokter makasih" Dokter itu mengangguk dan pamit dari sana.
" Sayang eomma kita pulang ne~.. "
Baekhyun menggendong si kembar.
Saat berjalan di lobby ia melihat suho yang lagi menatapnya.
" Tuan muda suho" Kata baekhyun.
"Hai baekhyun" Sapa suho.
"Tuan muda ada perlu apa datang kemari? Apa ada yang sakit? " Tanya baekhyun, suho menggeleng, baekhyun bingung di buatnya.
" Tak ada yang sakit, aku kesini ingin melihatmu" Ucao suho
Baekhyun terkejut mendengar itu.
" Anda tak perlu repot-repot tuan lagian saya juga sudah mau pulang" Kata baekhyun.
" Tak apa baekhyun, aku kesini juga sekalian ingin cek kesehatan tapi dokternya tak ada" Bohong suho.
Baekhyun mengangguk percaya.
" Ehh, kau mau pulang kan, ayo sekalian ku antar" Tawar suho.
" Tak usah tuan muda, aku bisa sendiri kok" Tolak baekhyun.
" Aku tak menerima penolakan"
"Baiklah tuan"
Akhirnya mereka pulang menggunakan mobil suho.
KAMU SEDANG MEMBACA
PLEASE!!! ANGGAP AKU
Romance"aku benar-benar lelah dengan semua ini, aku ingin berteriak, aku ingin menangis dan aku benar sudah tak sanggup, kenapa tidak ada satupun yang memberikan ku sandaran. aku hanya ingin di lihat, di anggap dan di terima. Kalian tak pernah mengangg...