Happy reading gaess.
Keesokan paginya baekhyun sudah bangun, tadi malam ia tidak tidur dengan nyenyak, badannya sakit, di tambah lagi tentang foto itu.
Ia heran siapa yang tega memfitnahnya seperti itu, baekhyun bukanlah orang yang hebat, bukan artis dan bukan orang kaya, lalu apa yang orang itu mau darinya. Baekhyun terus saja melamun dalam dunianya.
Tak lama si kembar bangun dan melihat baekhyun yang duduk di sebelah mereka.
"Eomma"panggil chankiie tapi tak di gubris oleh baekhyun.
" Eomma"panggil kembali chankiie sambil menepuk bahu baekhyun. Baekhyun menoleh dan melihat si kembar sedang menatapnya.
"Kalian sudah bangun" Ucap baekhyun pelan.
"Eomma kenapa, kenapa bisa luka seperti ini" Panik chanyun melihat luka baekhyun, baekhyun mengengam tangan chanyun dan chankiie sambil tersenyum.
" Eomma tak apa, hanya luka kecil" Jawab baekhyun.
"Eomma yakin"
Baekhyun mengangguk yakin.
"Sekarang kalian mandi" Perintah baekhyun, si kembar langsung melaksanakannya.
Baekhyun pergi ke dapur untuk membuat sarapan, dengan susah payah ia menyiapkan makanan yang sekarang sudah tersaji di meja makan.
Baekhyun membawa sarapan untuk si kembar dan 2 gelas susu.
"Sayang ini sarapan kalian, kalau mandinya sudah selesai kalian langsung sarapan nya" Teriak baekhyun dari luar kamar mandi,
"Iya eomma" Teriak si kembar.
Baekhyun kembali ke dapur dan di meja makan sudah di penuhi oleh keluarga park, baekhyun langsung menyajikan di piring masing-masing.
"Setelah ini jangan lupa ke pengadilan, aku tak mau lama-lama melihat wajah menjijikkan mu itu. " Ucap chanyeol tajam, baekhyun yang mendengar itu sedikit sakit hati.
"Baik tuan" Lirih baekhyun dan pergi pamit dari situ.Suasana di meja makan sangat tenang.
"Chan, bukan depan hari aniversary pernikahan kita" Semangat seulgi.
"Benarkah? " Chanyeol menatap seulgi.
Seulgi mengangguk.
"Nee, aku ingin kita mengadakan pesta yang mewah" Semangat seulgi lagi, yang ada di sana tersenyum mendengarnya.
"Baiklah kita akan mengadakan nya" Seulgi kegirangan mendengar nya.
Tak lama sarapan selesai.
"Ayo kita ke pengadilan" Ajak chanyeol.
"Kau duluan saja Chan, aku ada urusan sebentar" Jawab seulgi. Chanyeol mengangguk dan berangkat duluan dengan tuan dan nyonya park.
Tak lama baekhyun juga berangkat ke pengadilan, seulgi berjalan ke arah kamar si kembar.
"Hallo anak kecil" Sapanya sok manis.
Si kembar menoleh
"Hallo ahjumma" Sapa si kembar serempak, seulgi jadi kesal di buatnya.
"Sayng apa kalian ingin tinggal di sini lebih lama" Kata seulgi. Si kembar mengangguk.
"Tapi kalian harus tinggal bersama appa kalian" Kata seulgi lagi, si kembar jadi bingung.
"Kenapa harus sama appa? Kan ada eomma" Kata chanyun.
"Karna eomma kalian nakal dan membuat appa kalian marah.
Kalau kalian tinggal bersama dengan appa, kalian akan dapat kamar yang bagus, mainan yang banyak, makanan yang enak, dan kalian akan sekolah di sekolah yang besar, apa kalian mau" Pancing seulgi.
"Tapi eomma akan sedih" Lirih chankiie......
Di pengadilan ada baekhyun, chanyeol, keluarga park, keluarga byun, sahabat Chanyeol dan pengacara, ohh jangan lupa baekhyun hanya sendiri.
Hakim datang, para hadirin menunduk sopan.
"Tuan park chanyeol dengan segala hormat kami minta anda naik ke kotak saksi" Perintah saksi, chanyeol bergegas naik ke kotak saksi.
" Apa benar anda ingin menceraikan istri anda yaitu park baekhyun " Tanya hakim, Chanyeol mengangguk mantap.
"Kenapa"
"Pertama karna kami menikah bukan kerna cinta tapi karna perjodohan,
Kedua saya tidak pernah mencintainya,
Ketiga dia menjual dirinya kepada teman saya dan suami dari Hyung saya" Jelas chanyeol.
Hakim menulis semua yang di katakan oleh Chanyeol.
"Apa anda mempunyai bukti" Tanya hakim. Pengacara Chanyeol memberikan semua bukti kepada hakim.
" Baiklah tuan park chanyeol boleh kembali ke tempat, dan dengan segala hormat nyonya park baekhyun boleh naik ke kotak saksi" Baekhyun berjalan naik ke kotak saksi.
"Nyonya baekhyun di mana pengacara anda"
"Saya tidak punya pengacara" Jawab baekhyun sopan
" Nyonya apa benar yang di katakan oleh tuan park benar"
Baekhyun mengangguk.
" Benar, tapi untuk yang ketiga tidak benar, kami memang di jodohkan tapi seiring waktu saya mulai membuka hati untuk mencintainya, bahkan kami sudah mempunyai putra berumur 5 tahun, dan saya tidak pernah menjalang kepada siapapun termasuk kepada kai dan kris" Jelas baekhyun.
" Tapi bukti sudah ada nyonya "
"Sebuah foto belum bisa membuktikan yang sebenarnya terjadi tuan" Hakim terdiam dan mencatat penjelasan baekhyun.
"Baiklah anda boleh turun" Baekhyun turun dan duduk di kursinya semula.
"Ada yang ingin di sampaikan pengacara" Pengacara mengangguk dan hakim mempersilahkan.
"Pak Hakim mereka tidak saling mencintai dan mereka tidak akan hidup bahagia bila bersama, dan tuan chanyeol akan mengambil hak asuk anak nya"
" Itu tak akan terjadi " Kata baekhyun
"Kenapa? Apa yg sudah anda berikan kepada mereka nyonya" Kata pengacara, baekhyun diam.
" Pak Hakim bila hak asuh jatuh kepada tuan park maka kebutuhan mereka akan terpenuhi, mulai dari pakaian, makanan bahkan pendidikan" Kata pengacara.
"Tidak, saya bisa memberikannya"
"Memberikan apa, memberikan penderitaan Begitu" Pengacara mengejek baekhyun.
" Pak Hakim saya mohon, jangan pisahkan saya dengan anak saya" Lirih baekhyun. Hakim meghela nafas.
" Saya tak bisa putuskan karena pihak yang bersangkutan tidak datang. " Kata hakim. Baekhyun tersenyum
"Mereka mau bersama sa~~.. "
"Kami mau tinggal bersama appa" Suara anak kecil membuat semua orang mengalihkan pandangan menuju mereka. Di sana berdiri si kembar dan seulgi, Mereka mendekat.
" Kami akan tinggal dengan appa park"
Baekhyun terkejut mendengar perkataan chankiie.
Baekhyun mendekati si kembar.
"Sayang apa yang kalian kata hmm"
" Kami ingin tinggal dengan appa park " Kata chanyun.. Baekhyun memegang pipi si kembar.
"Kalian sedang bercanda ya "
" Maaf eomma, eomma nakal jadi harus di hukum, kami akan tinggal dengaan appa" Chankiie menurunkan tangan baekhyun pelan.
Baekhyun mengeleng, ia tidak mau berpisah dengan anak-anak nya.
Si kembar pergi duduk dengan keluarga park sedangkan baekhyun dengan hati yang sedih ia kembali ke tempat duduknya.
"Saya ingin bertanya sekali lagi, apa tuan dan nyonya benar-benar ingin mengakhiri rumah tangga kalian" Tanya final hakim, chanyeol mengangguk yakin sedangkan baekhyun dengan ragu ikut mengangguk.
"Baiklah dengan segala pertimbangan dari kedua belah pihak, maka tuan Chanyeol dan nyonya baekhyun resmi bercerai. "
KAMU SEDANG MEMBACA
PLEASE!!! ANGGAP AKU
Romance"aku benar-benar lelah dengan semua ini, aku ingin berteriak, aku ingin menangis dan aku benar sudah tak sanggup, kenapa tidak ada satupun yang memberikan ku sandaran. aku hanya ingin di lihat, di anggap dan di terima. Kalian tak pernah mengangg...