_
_
_
_
_
_
_
_
_setelah puas menangis chanyeol pulang ke mansion nya karena di telpon oleh ayahnya dan ada beberapa masalah.
Chanyeol berjalan menuju kamarnya tapi langkahnya terhenti dan pergi menuju sebuah ruangan yang akan menjadi favoritnya.
Chanyeol di sambut oleh pengawal yang menjaga di sana.
Chanyeol masuk dengan aura yang mengerikan.
Disana ada 3 orang dengan keadaan di ikat dan kaki terbuka lebar.
Mereka menatap chanyeol dgn tatapan takut,.
Chanyeol berjalan mendekati mereka.
" Apa kalian menyukai berada disini? Chanyeol berjalan mendekati seulgi.
"Hallo sayang, apa kabar hmm, apa kau merindukanku" Tangan chanyeol terangkat dan menarik rambut seulgi dan membenturkannya di tembok belakan seulgi.Srekk
BughhSeulgi menutup matanya guna menghilangkan sakit di kepalanya.
Ia tidak bisa merintih karna mulutnya ditutupi lakban hitam.
" Apa kau tahu? gesper ini satu dari beberapa alat yang aku gunakan untuk menyiksa baekhyun, sekarang aku akan membalikan semua penderitaan baekhyun padamu" Seulgi menggeleng, sedangakan Chanyeol menyeringai.
"Kau takut jalang, tapi aku tidak "Ctazzz
Ctazzz
Ctazzz
Gesper itu terus terasa di badan seulgi, bahkan badan seulgi sudah memerah karna kulitnya terbuka.
Chanyeol sungguh gelap mata, bayangan saat ia menyiksa baekhyun terus muncul di benaknya. Membuatnya menyiksa seulgi dan temannya sampai hatinya lega.......
Pagi harinya nyonya byun dan nyonya park sudah berada di ruangan si kembar, jadi kemaren si kembar masuk rumah sakit gara-gara tidak mau memakan apapun dan mereka terus-terusan menangis.
Saat ini nyonya byun sedang mengelus kepalaa Chankiie dan nyonya park mengelus kepala chanyun, dari tadi mereka hanya diam tidak mau membuka suara."Sayang apa kalian baik-baik saja? " Tanya nyonya byun, si kembar mengangguk.
"Apa kalian ingin sesuatu? " Tanya nyonya park.
"Eomaa~" Lirih keduanya, para istri menoleh kearah suaminya, para suami memberi kode untuk tidak bertanya lagi.Suho tiba di rumahnya dan di sambut oleh pengawal dan para maid, suho berjalan menuju kamarnya dan menjadi menyesal melakunnya karna ketika ia masuk langsung di hadapkan oleh kris yang sedang duduk di atas kasur.
Mendengar suara pintu kris menoleh dan mendapati suho yang memanjang di depan pintu.
"Kamu pulang" Katanya, suho tidak peduli, namja berjalan menuju ke kamar mandi, kris menatapnya sendu.
Tak lama suho keluar kamar mengenakkan pakaiannya dan mengepak semua barangnya ke koper.
Kris bingung.
"Sayang kenapa kamu bawa koper? " Tanya kris.
"Mulai hari ini aku akan tinggal dengan eomma" Jawab suho datar, sementara kris benar-benar terkejut dengan perkataan suho.
"Sayang ku mohon jangan begini, kamu sedang hamil pasti kamu butuh aku, dan siapa yang akan mengurusku" Lirih kriss.
Suho terkekeh mendengar itu.
" Aku tidak mau tinggal dengan namja berengsek sepertimu, aku bisa mengurus anakku sendiri, aku tidak mau ia terkena virus bila berada di dekatmu, dan untuk yg mengurusmu kau suruh saja jalangmu itu, bukankah kau punya banyak, yang siap mengangkang di depan kau, kalian sama-sama kotor, anakku benar-benar tidak pantas berada di sini" Kata suho.
Kris bungkam, ini adalah kata pertama dari istrinya yang benar-benar kejam untuknya.
"Sayng ku mohon" Lirih kris,
Suho tidak peduli, ia pergi.
Tak jauh berbeda dengan suho dan kris, kyungsoo juga pulang kerumah ia pikir kau sedang berada di kantor.
Ia malah melihat kau sedang duduk di ruang depan, melihat kyungsoo ia langsung meletakan koran.
"Kamu pulang sayang? ".
Kyungsoo tak menjawab dan melangkah menuju kamarnya meninggalkan kai yang terdiam.
Tak lama kyungsoo turun dengan membawa koper di tangan kanannya.
" Sayang kau mau kemana? " Tanya kai.
Kyungsoo melirik sebentar.
"Aku akan pulang kerumahku" Jawab kyungsoo datar, hendak jalan kalau saja tangannya tidak di tahan oleh kai.
"Tidak sayng ini rumahmu, jangan pergi" Kyungsoo tidak pedulu, melepas tangan kai dan berjalan dengan cepat menuju mobilnya. Melajukan mobilnya meninggalkan kai yang terdiam memandang kepergiannyaa..
.
.
.
.Malam harinya mansion park ramai kembali karna si kembar sudah kembali, tapi walaupun begitu sifat si kembar brubah jauh sekali, mereka lebih banyak diam. Oh iya mereka juga kelihatan dingin sekali. Saat ini mereka semua sedang makan malam.
"Ayo sayang makan, bibi kim sudah memasak makannan kesukaan kalian" Kata nyonya park, si kembar hanya mengangguk, mereka semua menikmati makan malam dengan tuan park dan byun yg mencoba mencairkan suasana.
.
.
Di tempat yang di dominasi bau alkohol, asap rokok, dentuman musik yang keras.
Disinilah chanyeol berada sekarang.
Chanyeol sudah sangat mabuk sekarang, dengan pikiran yang sangat kacau ia benar-benar butuh merilekskan diri.
"Baekhyun hik aku hik mencintaimu hik hik benar-benar mencintaimu hik" Racau chanyeol.
Jalang-jalang yang ada di sana bukan tak berani menggoda chanyeol, tapi mengingat siapa chanyeol tetap saja mereka takut, hingga ada satu jalang yang nekat.
"Hei tuan park" Kata jalang itu dengan nada sensual.
Chanyeol tak menanggapi dan tetap melanjutkan acara minumnya,
Jalang itu tak menyerah ia menyentuh area pribadi Chanyeol.
Tapi chanyeol menyentak tangan wanita itu dengan kasar.Tak
"JANGAN SENTUH AKU JALANG SIALANN, TIDAK ADA YANG BOLEH MENYENTUHKU SELAIN BAEKHYUNKU"
Teriak chanyeol marah. Untung saja suaranya tidak terdengar oleh pengunjung lain karna suara musik.
Chanyeol berjalan sempoyongan meninggalkan klub itu untuk menuju mobilnya.
Chanyeol sangat mabuk tapi mampu menyetir mobilnya walaupun agak sedikit kesusahan.
Chanyeol melajukan mobilnya menuju mansion park.
Ia berjalan keluar mobil dengan khas orang mabuk, membuka pintu utama.
"Baekhyun hik sayang hik aku pulang hik hik apa kau tak mau menyambut suami hik mu ini hik" Racau chanyeol
Chanyeol bersimpuh di lantai dan mulai terisak.
"Baekhyun hiks hiks aku pulang hiks suami mu pulang hiks sayng baekhyun hiks BAEKHYUN" Akhirnya suara chanyeol terdengar, mereka yang menemani si kembar tidur terkejut untung saja si kembar tidak terbangun.
Mereka bergegas turun meninggalkan suho dan luhan yang menemani si kembar.
"Astaga chanyeol" Kata nyonya park saat melihat keadaan chanyeol.
"Chan apa yang terjadi, kau mabuk haa" Marah nyonya park.
"Baekhyun hiks baekhyun mana eomma hiks" Isak chanyeol.
"Chan eomma mohon jangaan seperti ini" Lirih nyonya park.
"Kembalikan baekhyun eomma hiks" Chanyeol jatuh tak sadar kan diri.
" Sebaiknya kita bawa ia ke kamar" Kata tuan park.
Nyonya park hanya memandang sendu anaknya......
Pagi harinya semunya sudah bangun kecuali chanyeol, si kembar tidak boleh sekolah karna masih tahap pemulihan.
Sekarang mereka berada di ruang tengah seletelah menyelesaikan sarapan tentunya.
"Hai twins" Sapa seseorang yang baru datang, itu adalah kyungsoo.
"Kyungsoo imo" Kata mereka, kyungsoo duduk di tempat yang kosong.
"Lihatlah imo membawa es krim dan coklat untuk kalian" Kyungsoo memperlihatkan yang ia bawa pada si kembar.
Biasanya si kembar akan bahagiaa tapi sekarang mereka hanya menatap datar es krim dan coklat itu.
"Terima kasih imo" Kata chanyun. Kyungsoo tersenyum sendu. Mereka masih memperhatikan si kembar yang berwajah datar.Chanyeol mulai terusik dari tidurnya.
"Shhh... " Desisnya saat merasa sakit di kepalanya.
Ia berusaha bangun untuk bersiapa pergi ke kantor.
Setelah cukup lama akhirnya chanyeol siap.
Ia mulai turun dan melihat semua orang yang berada di ruang tamu, melangkahkan kakinya menuju ruang tamu.
"Selamat pagi" Sapa chanyeol. Semua orang menoleh ke arah chanyeol yang sudah siap berangkat ke kantor.
"Sayng kau mau ke kantor? " Tanya nyonya park. Chanyeol mengangguk.
"Kau mau sarapan, biar eomma siapkan"chanyeol menggeleng.
"Tak usah eomma, aku sarapan di kantor saja. "
Chanyeol melangkah ke si kembar.
" Selamat pagi jagoan " Si kembar tak menanggapi.
"Appa akan pergi ke kantor dulu ne, kalian istrhat yang banyak" Sambung chanyeol.
"Appa pergi" Chanyeol mencium kening anaknya satu persatu.
Chanyeol pergi ke Kantor setelah pamit.
Itulah kisah chanyeol dan semua orang mereka pikir ini adalah balasan atasa segala sikap mereka terhadap baekhyun."Perusahaan kita di Korea butuh sekretaris untuk membantu tuan besar dalam menhandle perusahaan, dan beliau sudah memutuskan satu nama ia adalah~"
Tunggu part selanjutnya nya, jangan lupa vote and komen biar author semangat ngetiknya.
![](https://img.wattpad.com/cover/351258226-288-k554722.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
PLEASE!!! ANGGAP AKU
Romance"aku benar-benar lelah dengan semua ini, aku ingin berteriak, aku ingin menangis dan aku benar sudah tak sanggup, kenapa tidak ada satupun yang memberikan ku sandaran. aku hanya ingin di lihat, di anggap dan di terima. Kalian tak pernah mengangg...