Lesu letih lemah Lelaah , itulah yang dirasakan Alana saat akan berangkat bekerja.
Pernikahan yang tinggal menghitung hari membuatnya semakin takut akan kenyataan bahwa sebentar lagi ia akan menjadi seorang istri.
Alana turun dari taxi , dan memasuki butiknya.
Suasana mencekam terasa saat memasuki butik.
Alana melihat wajah tegang dari keempat karyawannya.
"Ada apa , kenapa kalian semua dibawah ? Bukankah ada pemotretan hari ini ? Rani dimana ?" Tanya alana
"Mbak Rani ada diatas, ada.. Ada 2 orang laki- laki yang datang." Ucap salah satu karyawannya
"Siapa ?" Singkatnya
"Aku yang datang"
Reflek Alana menjatuhkan tasnya bahkan dia tidak merasakan rasa sakit sedikitpun.
"Nona Alana" panggil sekertaris Lee yang datang dari belakangnya disusul oleh rani yang membawa nampan berisi minuman
Alana sangat terkejut dan bingung dengan keadaan ini, bahkan tidak ada pemberitahuan bahwa mereka akan datang.
"Nona Alana ikut saya keatas, Tuan Muda sudah menunggu anda lebih dari setengah jam"
Keringat dingin membasahi kening Alana.
Bagaimana bisa mereka datang mendadak seperti ini. Batin Alana
Rani memberikan nampan yang berisi minuman pada Alana.
"Ran..." lirihnya
"Bawa, dan urus calon suamimu" singkat rani
Alana bahkan ingin pingsan saat ini juga.
Alana mengekori Sekertaris Lee.
Ah.. jantungkuu..
Sesampainya diatas, Alana benar benar gemetar bahkan nampan itu ikut bergetar. Tatapan mengintimidasi yang diberikan membuat jantung Alana ingin meledak.
Ahh.. kenapa aku harus seperti ini. Oh Alana tenanglah tenang. Alana mengatur nafasnya dalam dalam lalu membuangnya
Tersenyumlah Alana!
"Maaf karna telah membuat anda menunggu tuan" ucap alana lalu menaruh nampan berisi minuman didekatnya
"Nona duduklah" perinth sekertris Lee
Alana hanya mengangguk mengiyakan.
"Berani sekali kau membuatku menunggu, kau tau setiap detik waktuku adalah hal berharga " ketusnya
Siapa suruh kau datang.. maki Alana dalam hati
"Maafkan saya tuan, saya tidak tahu ataupun diberitahu anda akan berkunjung ketempat kami yang kotor ini"
Merendahlah Alana , itu akan menyelamatkan nyawamu . Batin Alanaa
"Saya sudah menghubungi nona dari kemarin malam , namun sepertinya ponsel mati"
Sekertaris sialan
"Mohon maafkan saya atas keteledoran saya, tapi untuk apa anda datang kesini tuan ?"
"Tidak bolehkah, calon suami datang ketempat calon istrinya bekerja"
Blush.. wajah Alana merah padam
Alana tenangkan dirimu...
"Mark pergilah.." perintah tommy
"Baik tuan muda"
Alana bingung kenapa dia menyuruh sekertaris lee pergi darisini
Tidak jangan pergi kumohon, tuanmu akan memakanku disini. Rintihnya dalam hati
KAMU SEDANG MEMBACA
Ice Prince Tommy
Romance"Tak ku sangka aku bisa bertemu dengan gadis biasa yang membuatku kembali jatuh cinta , setelah semua pengkhianatan yang dilakukan mantan kekasihku" TOMMY BYANTARA SAMUDRA Sebuah cerita hidup perjuangan ALANA ISAKARIASMI LARASATI , seorang gadis...
