Masih dalam peresmian Galerry.
"Alana Isaka ? Benar itu kamu ? " Alana sempat bingung tidak mengenal siapa yang ada didepannya.
Dia menggulung lengan bajunya dan memperlihatkan tato kupu kupu kecil yang ada disela sela jari tangannya."Jaehyun sunbae!!! " Antusias Alana " kamu apa kabar. Maaf aku tidak mengenalimu" Alana melepaskan gandengannya mendekat kearah seniorny dulu.
"Justru aku yang pangling melihatmu sekarang. Dan apa ini kamu sudah menikah saja"
Alana hanya tersenyum kecut.
"Apa kalian saling mengenal ?" Tommy meletakan tanganya dibahu Alana dan mencengkramnya dengan kuat.
Lengan Alana berdenyut karena Tommy mencengkramnya sangat kuat. Dia meringis sambil memegang tangan Tommy. Laki-laki itu menyadarinya dan mengendurkan cengkramanya namun tidak merubah posisi tangannya.
"Tentu saja aku mengenal istrimu ini, Dia adalah Most Beautiful Girl semasa kuliah dulu dan satu lagi temannya My SweetThella Rani."
Wajah Sekertaris Lee berubah pias saat nama itu disebut.
"Haiii semua " seseorang datang dengan tiba tiba.
"Rani kau disini ? " Alana
"Aku sedang lewat saja, jadi kupikir mampir saja" singkatnya
Sekertaris Lee berdecak kesal.
"Oh.. hai Lalisa .. lama tidak bertemu, kau tidak mengenalkan? " Rani memeluk Lalisa sekilas
"Tentu saja aku mengenalmu," Lalisa tersenyum kecut
"Oh sunbae kamu disini ??" Rani memeluknya "Apa yang kamu lakukan disini ?" Rani melepas pelukannya.
Alana melirik sekilas Sekertaris Lee, benar benar sangat tidak bersahabat.
"Bagaimana jika kita berbicang sebentar ?" Alana memegang tangan noah "Sayang aku pergi sebentar." Tanpa mendengar jawaban Tommy dia melangkah pergi .
"Ayo Ran" ajak Rani
Alana menarik tangan Jaehyun dibawah sorot mata tajam Tommy tidak lupa dengan tatapan Sekertaris Lee seperti ingin menerkam saja.
"Ternyta Alana tidak seperti yang diceritakn Katrine. Dia bahkan mengenal Jay Park " Lalisa mendekat dan melingkarkan tangannya dilengan Tommy. Laki Laki sekali lagi tidak menolak apa yang dilakukan Lalisa. Mereka berjalan beriringan karena Lalisa menarik lengan itu, menyisir Galerry.
"Aku merindukanmu Tom.." Lalisa berjalan sambil menyandarkan kepalanya dibahu Tommy.
"Benarkah?"
"Aku sangat merindukanmu"
Tommy tidak menjawab. Kakinya terhenti dan memandang sebuah lukisan didinding.
"Apa kau merasa puas sekarang ?"
"Tommy.." Suara Lalisa terdengar sedih
"Kalau hanya seperti ini 3 tahun lalu aku bisa mewujudkannua untukmu, aku bahkan bisa membuat lebih dari ini"
"Aku berkarir diItali karena keiinginku. Aku ingin dikenal sebagai diriku sendiri dan Galerry ini aku anggap adalah hadiah dari orang yang aku cintai."
Huh! Saga tergelak
Alasan itu sudah aku dengar lebih dari 100x.
"Sekarang aku ingin menjadi serakah"
Tommy menoleh kearah wanita yang ada disampingnya.
"Aku sudah mendapat impianku dan aku ingin kembali padamu seperti dulu. Mendapat seluruh cinta dan kasih sayangmu yang kau berikan dulu padaku."
KAMU SEDANG MEMBACA
Ice Prince Tommy
Romance"Tak ku sangka aku bisa bertemu dengan gadis biasa yang membuatku kembali jatuh cinta , setelah semua pengkhianatan yang dilakukan mantan kekasihku" TOMMY BYANTARA SAMUDRA Sebuah cerita hidup perjuangan ALANA ISAKARIASMI LARASATI , seorang gadis...