Pagi hari ini Tommy bangun sangat telat. Alana harus turun sendiri untuk sarapan karena perutnya sudah mulai kelaparan. Jika harus menunggunya mungkin dia akan pingsan saat itu juga.
Dibawah terlihat Sekertaris Lee sudah datang dan sibuk diruang kerja suaminya.
Begitu juga dengan ibu mertua yang panik tidak melihat anak kesayangannya turun dan sarapan bersama. Tidak lupa juga dengan kedua adik perempuannya yang sedang meributkan kenapa kakak tersayangnya tidak terlihat saat sarapan.
Huh! Alana menjatuhkan diri disofa memegang perutnya yang sudah sangat kenyang.
Walaupun dia menyebalkan, banyak yang sayang padanya.
Alana meraih ponsel yang ada didepannya. Membuka pesan yang dikirim Rani.
Rani mengirimkan sebuah tautan dimana itu adalah akun sosial media lalisa mantan kekasih suaminya.
Dia sudah diperingati oleh Rani untuk berhati-hati menyangkut mantan kekasih suaminya karena jika dia tahu maka tamatlah sudah.
Disatu sisi Alana sangat senang jika mantan kekasih suami kembali karna itu akan mempermudah dirinya untuk keluar dari rumah ini. Tapii disisi lain apakah Tommy akan melepaskannya semudah itu ? Ataukah dia akan mempertahankannya dengan menjadikannya madu Alana.
Alana menggelengkan kepalanya menghempas yang baru saja dia pikirkan.
Bagaimana dia bisa menikah kedua kalinya. Aku juga tidak mau dimadu kali.
Plak! Handuk kecil menempel diwajahnya. Alana terperanjat langsung bangun sambil menaruh ponselnya diatas meja lagi.
" Keringkan Rambutku ! " Alana berjalan ke belakang sofa dan Tommy sudah duduk disofa.
"Apa anda tidak bekerja tuan ?" Alana bertanya karna penasaran saja.
"Aku sedang sakit" singkatnya
"Benarkah ? Tapi anda terlihat baik baik saja." Sambil melakukan tugasnya.
"Jika aku bilang sakit ya sakit." Ketusnya.
"Maaf tuan, saya akan melayani anda dengan segenap hati saya. Agar anda pulih kembali"
"Memang harus seperti itu"
Tommy mengambil ponsel Alana yang diatas meja.
"Kamu sudah membeli ponsel baru ?" Tanya tommy
Yang kau pegang itu apa??
"Iya Tuan , saya menggunakan kartu anda untuk membeli ponsel series terbaru"
"Bagus. Bulan ini kamu harus menggunakan kartu yang aku berikan lebih dari 25x. Mengerti!"
"Iyaa tuan saya mengerti"
Tommy menaikan ponsel Alana tepat didepan wajah Alana agar mendapatkan face id ponselnya.
"Apa yang ada anda lakukan tuan ? Itu ponsel saya"
"Seluruh jiwa dan ragamu adalah milikku, apalagi benda seperti ini. Cepat selesaikan pekerjaanmu!" Alana sudah tidak memiliki kata-kata untuk membalasnya lagi.
Hal pertama yang terlihat adalah wallpaper ponsel Alana dimana dia berfoto bertiga bersama Rani, dirinya dan seorang lakilaki disampingnya.
Laki-laki yang tidak asing bagi Tommy.
"Siapa laki laki ini ?" Tanya dengan nada sedikit tinggi.
"Dia Jaehyun Sunbae, senior saya sewaktu kuliah" singkat Alana.
Otak Tommy mulai mengingat sesuatu tentang nama itu. .
Ada orang yang disukai Alana semasa kuliah , dia adalah senior kami Jaehyun sunbae.
Dia mengingat apa yang dikatakan Rani saat Tommy bertemu dengannya kemarin, bahkan dia menolak untuk mendengarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ice Prince Tommy
Romance"Tak ku sangka aku bisa bertemu dengan gadis biasa yang membuatku kembali jatuh cinta , setelah semua pengkhianatan yang dilakukan mantan kekasihku" TOMMY BYANTARA SAMUDRA Sebuah cerita hidup perjuangan ALANA ISAKARIASMI LARASATI , seorang gadis...
