bab 6 mimpi.

157 8 0
                                    

Hallo guyss makasih udah mau baca sampe sini, maaf atas typo yang saya alami dalam kalimat atau tulisan yang salah, mohon di maklumi ya sekian
Selamat membaca 💚💐💐.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Jaemin yang terlelap dalam tidurnya tiba tiba terbangun di tengah malam. Jaemin seketika melirik ke arah jam
yang menunjukan pukul 02.43 dini hari.

akhir akhir ini jaemin selalu memimpikan hal yang sama mulai dari kejadian, tempat, waktu, dan tanggal apakah ini sebuah pertanda besar?ntahlah jaemin juga bingung kenapa itu bisa terjadi kepada dirinya.

          Cuplikan mimpi jaemin

"na sadar na hikss" ucap seorang pria yang duduk di sebelah jaemin yang sedang bebaring sambil terisak tangis, dan tampaknya itu seperti di rumah sakit.

"c-chan, b-bunda chan" ucap jaemin yang baru saja tersadar dari pingsanya dan dia di kenakan tabung oksigen yang membantunya untuk bernafas.

"iya na hikss" atensi mata jaemin yang tadinya memandang haechan dan melihat tanggal di kalender yang terletak di atas meja.

"t-tanggal 25 desember? Bukanya udah lewat ya chan? " jaemin yang bertanya kepada haechan yang masih terisak tangis.

"iya na, lo udah koma selama 10 bulan dan lo baru sadar sekarang hikss". Umpat haechan yang masih saja terisak.

"t-terus b-bunda mana chan?" tanya jaemin yang sedari tadi tidak melihat keberadaan sang ibu

"itu masalahnya na hikss,,,bunda pas denger lo kecelakaan dan masuk rumah sakit bunda langsung ngebut di jalan dan tanpa di duga hikss,,mobil bunda di tabrak truk hiksss" haechan yang lagi lagi tak bisa berhenti menangis.

"c-chan j-jangan bercanda" seketika jaemin langsung meneteskan air mata yang membasahi pipinya.

"hikss,, ayah yang tau lo sama bunda kecelakaan lo koma dan bunda kehilangan nyawanya, itu bikin ayah jadi stres berat dan hampir kehilangan akal sehatnya hikss"

Dengg...
Jaemin mematung, ia tak percaya ini semua ia yang langsung melepas paksa selang oksigen yang berada di hidungnya dan berlari ke arah Rooftop rumah sakit.

"na, lo mau kemana!!" haechan yang berteriak sembari mengejar jaemin dengan cepat.

Mereka sampai di Rooftop dan menemukan yuta yang tengah berdiri di tepi rooftop yang sepertinya hendak terjun dari atas.

"ayahhh!!" jaemin yang teriak dan mulai berlari mendekati ayahnya.

"maafin ayah na, ayah gak kuat" ucap yuta yang menatap sayu sang putra mulai meneteskan air matanya.

"hikss ayah ayok turun,jangan gini nanti nana sama siapa hikss" umpat jaemin yang terisak melihat sang ayah yang benar benar lelah dengan hidupnya.

"maafin ayah na maafin ayah" yuta yang langsung mengambil ancang ancang untuk terjun dan akhirnya yuta menjatuhkan dirinya dari roftop.

"tidak!!" jaemin yang ingin menggenggam tangan ayahnya namun meleset,jaemin kembali meneteskan air matanya dikala gagal meraih tangan sang ayah.
....

"AYAHH!! " jaemin yang terbangun dari mimpinya sambil meneriaki nama ayahnya.

Tanpa jaemin sadari air matanya sudah berlinang membasahi pipi tembemnya.

"hikss ayahh!!" yuta dan winwin yang mendengar isakan dan teriakan dari kamar jaemin pun bergegas menghampiri jaemin dan benar saja mereka menemukan jaemin yang sedang menanggis di atas ranjangnya.

HOT GAME || NOMINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang