7| Baper

648 79 9
                                    

Nabila tidak tahu bagaimana perasaannya saat ini kepada Rony. Dia masih butuh waktu untuk mendeskripsikan kedekatannya dengan Rony.

" Nab, sebenernya kamu sama kak Rony ada hubungan ya ?" Tanya Anggis sembari meneguk air mineral.

Nabila menatap Anggis. Bergumam dan menggigit bibir bawahnya.

" Gak ada Gis. Kak Rony sahabat almarhum Kaka aku. "

" Loh loh, kok aku baru tahu. "

" Lah aku pikir aku pernah ceritain ini ke kamu Gis "

Anggis menggelengkan kepala dengan jawaban polos dari Nabila.

" Gapapaa Nab, udah biasa "

Nabila cemberut mendengar intonasi Anggis yang terkesan sudah lelah dengan tingkah polos dirinya.

" Umm nanti lusa kita nongkrong yuk Gis di cafe yang deket rumah aku. Suka ada live music loh."

" Emang bakalan diizinin sama orang tua kamu Nab? "

" Aku usahain bisa. Biasanya Uma sama Abi izinin aku buat refreshing. Jatah Minggu ini belum aku pake "

" Oke deh, sekalian nginep boleh ?"

" Boleh lah "
____________

Nabila terlalu semangat untuk nongkrong sehingga dia menyelesaikan semua tugas kuliah dengan cepat dan baik.

" Alhamdulillah beres semuanya. Tugas matkul apalagi ya yang belum "

Sembari berkata seperti itu, Nabila membaca sticky note yang di pajang di dinding. Kemudian ada sebuah wish list yang menarik.

" Melakukan kegiatan amal di panti asuhan "

Nabila tersenyum dan kembali mengingat keinginannya itu. Ia mulai melihat tabungan dan ternyata tinggal sedikit lagi untuk mencapai target.

" Siapa yang kirim pesan malem-malem gini. Bukannya istirahat malah chat-chat" gumam Nabila.

Kak Rony
Nab, lusa main yuk
Kita nongkrong di cafe mauu?

Nabila
Maaf kak, aku udah ada janji sama Anggia

Kak Rony
Yaudah gapapa Nabb
Kenapa belum tidur?

Nabila
Abis ngerjain tugas kak

Kak Rony
Emangg boleh serajin ituu?

Nabila
Boleh dong, biar lebih banyak santainya

Kak Rony
Nabila Anasera si paling rajin, senggol dong

Nabila tertawa melihat chat terakhir dari Rony. Sepertinya Rony orang yang cool ada hanya sebuah stereotip belaka.

Nabila mulai mengerti bahwa Rony adalah sosok yang hangat dan penyayang. Sangat menghormati dan tahu bagaimana cara untuk memperlakukan perempuan.

" Emang boleh semengerti itu kak "
_______________

Hari Sabtu menjadikan Nabila lebih senang. Karena nanti malam ia akan nongkrong dengan Anggis. Sebut saja girls time.

" Gis ayoo, kita ke cafe nya sekarang "

" Lah bukannya live music nya jam tujuh malem ya? Sekarang masih jam empat loh"

" Umm iya sih. Aku berlebihan ya? Maaf ya"

" Kenapa minta maaf Nab, gak salah loh. Aku ngerti kamu pasti seneng banget kan ngabisin waktu sama cewek cantik kaya aku"

" Iyaa iyaa kamu cantik Gek. Kalo gitu sekarang kita jalan sore aja yuk. Di deket sini ada lapangan yang enak buat neduh apalagi sore-sore gini "

RONATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang