Bagian 21

293 31 6
                                    

Waktu benar-benar berjalan dengan sangat cepat.

Dita, Seokjin dan Jinny baru saja kembali dari Paris untuk peragaan.

Hubungan Daehwi dan Jinny menjadi lebih solid dari waktu ke waktu. Bahkan tidak jarang Daehwi akan tinggal bersamanya.

Setelah malam perayaan pernikahan Dita dan Seokjin, hubungan Yoongi dan istrinya tidak lebih baik. Mereka telah bercerai lebih awal.

Sementara hubungan Taehyung dan Jinny, tidak memiliki perkembangan yang signifikan. Mereka saling berkelahi. Taehyung telah menyebarkan rumor di banyak orang bahwa keduanya terlibat sebagai pasangan kekasih, membuat situasi Jinny semakin sulit.

Bagaimana tidak, keluarga Taehyung cukup antusias ketika kabar baik ini muncul. Saat pagi buta, ibu Taehyung mengetuk apartemennya dan merawatnya seperti anak perempuan mereka sendiri.

Dia enggan tetapi juga antusias di waktu yang sama. Setiap kali keduanya Berada di ruang berdua, Jinny akan merasa sangat tertekan. Ada rasa bersalah yang besar kepada Taehyung yang pasti tidak bisa dia gambaran dengan jelas.
.
.
.
.
.
"Apa yang kau lakukan disini begitu awal?" Jinny menatap datar wajah Taehyung.

Pria itu seolah buta. Dia tidak menganggap penolakan Jinny dilakukan dengan serius.

"Ibu ingin aku membawakan makanan ini untuk menantu." Senyum box terus terukir, membuat hati Jinny lebih kesal dan kesal.

Dia mengambil kiriman dari ibunya, tapi berniat untuk mengusir sang kurir. Cukup menyebalkan bahwa pria ini sangat tangguh. Berkali kali mendapatkan penolakan, tidak akan membuatnya menyerah dengan mudah.

"Ibuku ingin aku membawamu. Akan ada pesta di rumah kediaman paman Lee kami." ujar Taehyung bersemangat. Dari balik punggung, dia menunjukkan tangannya yang tersembunyi sejak awal. "Lihatlah, aku sudah menyiapkan gaun untukmu."

Gaun itu benar-benar indah, sesuai dengan apa yang Taehyung sebutkan. Sekalipun gaun nya cantik, hati Jinny masih belum bergerak. Dia enggan untuk menerimanya.

"Itu pesta keluargamu, tidak ada hubungannya dengan ku." setiap kata keluar begitu pedas, Namun hati Taehyung lebih tangguh.

Senyum box Taehyung membeku. Ketika Jinny berbalik tanpa mengambil gaun itu. Ada perasaan nyeri Meskipun tipis. Dia menatap paper bag di tangannya dengan sendu. Namun tidak lama, bungkusannya hilang dari pandangan.

Dia menemukan Jinny sudah berlari menaiki tangga kecil dan memasuki kamarnya.
.
.
.
.
.
Pukul tujuh malam, Taehyung dan Jinny sampai di Mension Lee.

Dia tercengang saat Pandangannya menemukan siluet keluarga Dita dan Seokjin.

"Dita, kau datang juga?"

"Ya, paman Lee kerabat dari Seokjin. Sementara ayah memiliki hubungan kolega."

Dia mengangguk. Tubuh Jinny membeku, dia tidak hanya menemukan keluarga Kim tetapi juga Min di waktu yang sama. Jika itu hanya Daehwi, dia akan bersedia untuk berbaur, tetapi ini adalah Min Yoongi. Dengan kesal, Jinny meraih lengan Taehyung.

Jinny dan Taehyung menikmati pesta itu. Keduanya berpartisipasi untuk memeriahkan acara paman Lee.

"Paman Lee!" Seru Taehyung menyapanya.

Wajah usang paman Lee menunjukan senyum ketika melihat Taehyung datang.

"Kim Taehyung! Kau datang dengan... (Pria tua itu melihat lekat wajah Jinny terpesona.) apakah dia kekasihmu?"

"Ya, dia akan menjadi nyonya Kim ku."

Satu alis tuan Kim terangkat naik. " benarkah?"

"Ya."

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 09, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

pampering my little husbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang