One and only //Slow Respon

Happy?❃

*:..｡o○𝓗𝓪𝓹𝓹𝔂 𝓡𝓮𝓪𝓭𝓲𝓷𝓰○o｡..:*
.
.
.
.
.
.
.

Masih sama di kediaman Jung, Kini dengan suasana yang berbeda dari yang sedih sekarang bergembira.

"Hyuck Suka Dengan Kimchi kan?, Ini"

Ten menambah Kimchi ke piring Haechan, membuat mereka merasakan kehangatan keluarga yang sesungguhnya.

"Ayo Hyuck Makan Yang banyak"

Hendery dan San yang berada di depannya di buat gemas dengan wajah Haechan dengan mulut yang penuh dengan Kimchi yang Ten berikan.

"Haechan sangat cantik Benar Mark?"

Uhuk

Uhuk

Mark langsung tersedak karena ucapan Taeyong, Mark memang suka dari tadi hanya melihat Haechan tanpa mengalihkan pandangannya dari apapun.

"Benar Mark?"

Tanya Jaehyun membuat mereka dapat melihat semburan merah di wajah Mark.

"kayaknya kita bakal berbesan Tennie"

"Sepertinya Teyongie"

Haechan menundukan guna menutupi wajahnya yang ikut memerah.

"Kau Bagaimana Jhon?"

Jaehyun menepuk pelan Bahu Jhonny, membuat ia yang sedang menatap Mark kembali tersadar.

"Entahlah Jae"

Jawab Jhonny, Ia sedang menatap Mark Sedikit tajam, mungkin.

"Kau menyukai Haechan Mark?"

"Ya Dad"

"Eh?"

.
.
.
.
.
.
*:..｡o○𝓗𝓪𝓹𝓹𝔂 𝓡𝓮𝓪𝓭𝓲𝓷𝓰○o｡..:*
.
.
.
.
.
.
.
.

"Bagaimana Keadaan Haechan sekarang?"

Tn.Wong bergumam lirih di kediamannya, Biasanya Haechan akan bersamanya untuk mengerjakan pekerjaan bersama.

"Ayah"

Tn.Wong kembali sadar dari lamunannya menatap sang Anak yang baru pulang bersama seorang Pria Manis?.

"Ayah Kenalkan dia Kim Jungwoo"

"Selamat Siang Tn.Wong"

Kim Jungwoo membungkukkan badannya menghormati Tn.Wong.

"Ah Iya, Selamat Siang"

"YUSHIN!!!"

Sial -Batin Tn.Wong

"DISINI KAU YUSHIN!, AKU MENCARIMU DARI TADI!!"

Tn.Yufei menarik Lucas Pergi.

"Eh Kakek Ini Lucas!!"

"Jangan mengelak YUSHIN!!"

Lucas di bawa Pergi oleh Tn.Yufei.

"Silahkan duduk Jungwoo"

"Ah Terimkasih Tn.Wong"

"Kau Bukan Datang Untuk berbicara padaku Jungwoo?"

"Anda benar"

Jungwoo Mengeluarkan sesuatu dari dalam Tasnya.

"Tuan Muda Haechan sedang berada didi Kediaman Tn.Jung Jaehyun"

Beberapa Foto Haechan yang berada di kediaman Jung.

"Bagaimana keadaan Haechan?"

Jungwoo tersenyum, Ia kembali mengeluarkan foto yang membuat Tn.Wong terkejut.

"alat apa ini!?"

"Selama Di sekap di kediaman Tn.Na Tuan Muda Haechan di pasangkan alat di bagian Bahunya, Jika di tepuk atau tersentuh tangan lain, Alat itu akan meledak"

"APA!?"

.
.
.
.
.
.
*:..｡o○𝓗𝓪𝓹𝓹𝔂 𝓡𝓮𝓪𝓭𝓲𝓷𝓰○o｡..:*
.
.
.
.
.
.
 

"Aku Merindukan Haechan" 

Gumam Jaemin melihat foto ia dengan Haechan, di saat Haechan masuk ke sekolah pertama kalinya.

"Nana"

"Nono"

Jeno yang berada di belakang Jaemin melihatnya sedang melamunkan sesuatu.

"Ada apa Nana?"

"Tidak Nono"

Jeno Menggendong Jaemin ala Koala Masuk ke dalam Apartemen milik Jeno.

Kok Gk Jelas?

Oke.

Jaemin sekarang berada di apartemen pribadi milik Jeno, dengan Izin Sang Ayah ia di perbolehkan.

Jeno yang memang sudah memiliki Hubungan Dengan Jaemin, Walaupun ia harus kehilangan Puluhan juta untuk mendapatkan izin dari Tn.Na.

"Kau merindukan Haechan?"

Jeno Mendudukkan diri di sofa Panjang di kamarnya, dengan Jaemin yang duduk di pangkuannya.

"iya"

Gumam Jaemin menundukkan wajahnya.

Jeno yang melihat itu terkekeh geli sebelum mengangkat dagu Jaemin untuk menatap langsung matanya.

"Dengarkan Aku Nana, Besok Mungkin Haechan akan ke sekolah lagi"

"Bagaimana Nono Tau?"

"Karena Haechan berada di kediaman Jung tadi Siang"

"kenapa?"

"Dia anak bungsu keluarga Seo"

"Seo?"

"Iya, Hendery Hyung Dan San Hyung"

"Ah senior itu"

Jaemin baru tau, ia kira Haechan adalah anak keluarga Seo lain"

x