BAGIAN 22

49.7K 1.7K 4
                                    

Selamat membaca...
Sorry kalo ada typo...

---------------------------------
SHARLA?

Ruangan gelap yang hanya di terangi dengan sedikit cahaya itu membuat seorang lelaki yang tersandar di sebuah tiang dengan tangan dan kaki yang terikat tidak bisa melihat dengan jelas ekspresi beberapa orang yang berada di depannya.

"Cih! Hanya sebuah tikus kecil, tapi berani mendekati dan tertawa bersama milikku?"

Ucapan sinis yang keluar dari mulut seseorang yang tak lain adalah Attar itu membuat beberapa orang yang berada di ruangan tersebut bisa merasakannya.

"G-gue m-minta maaf."

Attar terkekeh sinis ketika mendengar lelaki yang berada di bawahnya berbicara dengan nada yang tertatih. "Ini hanya pelajaran kecil yang gue kasih buat lo. Kalau bukan karena Jenni, gue gak rela bebasin lo dari sini."

Yeah, karena ide konyol yang di berikan oleh Kayla dan rasa bersalah Jenni kepada lelaki yang menjadi korban kekerasan Attar, Jenni membuat satu kesepakatan yang mana dia tidak akan mencoba mengakhiri hubungannya dengan Attar jika Attar membebaskan lelaki yang menjadi korban kekerasannya itu. Tentu saja kesepakatan tersebut dengan cepat di setujui oleh Attar, meskipun melepaskan mangsanya tidak pernah dia lakukan sebelumnya, tapi demi Jenni dia rela melakukannya.

"Lepaskan ikatannya dan bebaskan dia."

Setelah mengatakan itu, Attar langsung pergi meninggalkan ruangan gelap tersebut.

"Gak kaget. Tapi bohong. Gue kaget banget loh ini. Seorang Attar membebaskan mangsanya dengan mudah? What the hell!" pekik Bagas tak percaya.

"Cinta mengalahkan segalanya" sahut Raka singkat.

"Ini keajaiban! Cepat pergi dari sini sekarang!" ucap Haikal pada lelaki di bawahnya.

*****

Jenni benar-benar merasa sangat bahagia sekarang. Sebab, Attar yang biasanya mengantar jemputnya ke sekolah baru saja mengirimkannya sebuah pesan jika dia tidak bisa menjemputnya untuk pergi bersama.

Jenni merasa bebas dan tentu saja dia hari ini akan kembali menggunakan mobil kesayangannya.

"Happy banget tuh muka? Kenapa? Dapat kiriman uang dari daddy?" sahut Bagas dari belakang.

Jenni tersenyum cerah. "Happy dong. Soalnya aku hari ini bisa gunain lagi mobil kesayanganku."

"Maaf-maaf nih ya, Jen. Bukannya aku mau merusak kebahagiaan kamu, tapi Attar udah nitipin kamu sama aku. Kata Attar kamu harus berangkat sekolah sama aku dan dia gak ngebolehin kamu nyetir sendiri. Jadi, sekarang kamu berangkat sama aku."

"APA!"

Kebahagian yang Jenni rasakan tadi seketika hilang begitu saja ketika mendengar ucapan tersebut. Sekarang, dia merasakan kesal yang begitu luar biasa kepada Attar.

"Pokoknya aku mau naik mobil sendiri. Bodo amat sama ucapannya Attar. Lagian dia gak bakalan tau juga."

"Kata siapa? Kamu gak lupakan siapa Attar? Dia bahkan udah naroh beberapa bodyguard buat ngawasin kamu dan juga rumah ini."

ATTAR : KING DEVIL || (SUDAH TERBIT) PO Dari Tanggal 25 Juni-3 Juli 2024Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang