Selamat membaca...
Sorry kalo ada typo...-----------------------------------
MENJALANKAN RENCANAJenni merenung di dalam kamarnya memikirkan hubungannya dengan Attar yang di landaskan dengan ancaman dan keterpaksaan itu.
Jenni masih ingat akan rencananya agar hubungannya bersama Attar berakhir dan dia bisa kembali bebas sebelum bertemu dengan lelaki itu.
"Dari kemarin, gue belum ngejalanin rencana itu sama sekali. Apa gue mulai besok aja rencananya? Lagi pula buat apa juga gue pertahanin hubungan ini. Gue yakin Attar pun cuman main-main sama gue."
"Oke Attar. Gue yakin lo pasti bakalan kaget."
Jenni tersenyum ketika membayangkan bagaimana ekspresi Attar nanti.
*****
Seperti biasa, Attar akan menjemput Jenni di kediaman Naratama.
Jika biasanya Jenni akan menyambut Attar dengan ekspresi cueknya. Kali ini, dia menyambut kedatangan lelaki itu dengan tersenyum.
"Selamat pagi ..."
Sapaan hangat dari Jenni membuat Attar terpaku di tempatnya.
"Hei? Kok malah bengong. Kamu udah sarapan?"
Attar menggeleng seraya tersenyum. "Belum, honey."
"Kebetulan banget. Aku tadi buatin kamu bekal. Btw, aku masak sendiri loh" seru Jenni.
"Kamu masak sendiri?" kaget Attar.
Jenni mengangguk seraya tersenyum. "Iya, aku masak sendiri. Khusus buat kamu."
"Honey, aku senang banget kamu buatin aku bekal. Tapi, lain kali kamu gak perlu masak sendiri lagi ya. Kamu bisa nyuruh asisten yang ada di rumah ini untuk masak. Aku cuman gak mau kamu sampai kenapa-napa."
Jenni yang mendengar itu sempat melongo. Yang benar saja, dia hanya memasak bukan berperang, kenapa lelaki di depannya ini begitu berlebihan?.
"Honey?" panggil Attar.
"Iya, aku gak bakalan masak sendiri lagi. Tapi, gue bohong" ucap Jenni kalem dan ucapannya yang lain tentu saja dia ucapkan di dalam hati.
"Mau berangkat sekarang?"
"Ayo. Eh, bentar aku mau ngambil bekal buat kamu."
Setelah mengatakan itu, Jenni langsung meninggalkan Attar yang kini tersenyum menatap kepergiannya.
"Apa Jenni sudah mulai menerima hubungan ini?" gumam Attar dengan perasaan senangnya.
*****
Di dalam mobil, Jenni terus mengajak Attar berbicara.
Attar tentu saja sangat senang dengan perubahan Jenni kepadanya.
"Oh iya, kamu kan belum sarapan. Bekalnya mau di makan sekarang? Aku suapin, kamu kan lagi nyetir. Mau gak?"
Attar melirik Jenni dan tersenyum. "Mau ..."
Jenni langsung mengambil bekal yang di bawanya tadi dan membukanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ATTAR : KING DEVIL || (SUDAH TERBIT) PO Dari Tanggal 25 Juni-3 Juli 2024
Fiksi RemajaJika ada satu pertanyaan, siapa yang paling di takuti di SMA Bakti, maka hampir seluruh siswa yang bersekolah di sana akan menyuarakan satu jawaban yang sama, yaitu Attar Respati Abyasa. Attar Respati Abyasa atau yang kerap di sapa Attar ini adalah...