Selamat membaca...
Sorry kalo ada typo...-------------------------------------
USAI?Jenni menggerutu kesal ketika sudah satu jam lebih menunggu kedatangan Attar menjemputnya ke sekolah, namun yang di tunggu-tunggu tidak menampakkan batang hidungnya sama sekali. Bahkan, jam sudah menunjukkan pukul tujuh lebih empat puluh menit. Artinya, jam pelajaran sudah di mulai dari beberapa menit yang lalu.
Bagas? Lelaki itu sudah pergi lebih dulu. Padahal, sebelumnya Bagas sudah menawarkan Jenni untuk pergi bersama ke sekolah. Namun, Jenni menolak lantaran Attar akan menjemputnya.
"Ck! Kalau kaya gini lebih baik gue ikut Bagas. Awas aja lo, Attar. Pokoknya gue marah sama lo."
Jenni menghentakkan kakinya masuk ke dalam rumah dan melepaskan tas yang berada di punggungnya asal ke sofa di ruang tamu.
"Loh? Sayang? Kamu masih di rumah? Mami kira kamu udah berangkat dari tadi."
Suara dari sang mami membuat Jenni menghentikan langkahnya dan memutar tubuhnya. "Attar gak jemput-jemput, mi. Sekarang udah jam setengah delapan lebih dan pelajaran udah di mulai. Ya kali aku berangkat ke sekolah jam segini. Lagian aku juga udah males berangkat ke sekolah."
Melihat wajah kesal sang anak, membuat Karin mendekat. "Emangnya Attar gak ada ngehubungin kamu gitu?"
"Gak ada, mami. Ngeselin banget jadi orang. Bikin aku gak mood aja" kesal Jenni.
"Mau ikut mami gak keluar? Mami rencananya mau shopping, terus sekalian me time gitu. Dari pada kamu badmood gitu mending ikut mami aja. Kita girls time. Gimana?" ajak mami Karin.
"Yaudah, ikut. Dari pada badmood di rumah. Aku ganti baju dulu. Tungguin ya, mi" ucap Jenni.
"Siap, sayang."
******
Jenni yang tengah asyik berbelanja bersama sang mami merasa begitu terganggu ketika handphone nya sedari tadi terus bergetar.
Rasa penasaran yang tinggi membuat Jenni mengambil handphone nya.
Jenni bisa melihat banyak sekali notifikasi dari media sosialnya dan juga grup chat dari para sahabatnya.
"Lagi bahas apa sih? Kayanya rame banget."
Tangan Jenni pun bergulir untuk membuka media sosialnya. Di sana, Jenni melihat akun sekolah yang mengaitkan sebuah foto ke akunnya. Tanpa pikir panjang, jari Jenni pun mengklik foto tersebut.
Jenni terdiam. Matanya meneliti ke sebuah foto yang menampilkan seorang laki-laki dan perempuan yang sepertinya baru keluar dari dalam mobil. Si perempuan terlihat tengah tersenyum kepada lelaki yang berada di dalam foto tersebut.
Jenni tersenyum sinis melihatnya. "Jadi, ini alasan lo gak jemput gue tadi pagi. Dasar brengs*k!"
Jenni pun menutup aplikasi media sosialnya dan kemudian membuka grup chat para sahabatnya.
Jenni bisa melihat para sahabatnya yang mencari keberadaannya dan menyuruhnya untuk sementara waktu tidak membuka media sosialnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ATTAR : KING DEVIL || (SUDAH TERBIT) PO Dari Tanggal 25 Juni-3 Juli 2024
Fiksi RemajaJika ada satu pertanyaan, siapa yang paling di takuti di SMA Bakti, maka hampir seluruh siswa yang bersekolah di sana akan menyuarakan satu jawaban yang sama, yaitu Attar Respati Abyasa. Attar Respati Abyasa atau yang kerap di sapa Attar ini adalah...