Lembar ke-25

10 2 0
                                    

Adalah aku yang mencintaimu dengan menggebu.
Dengan dada yang berdebar hebat.
Dengan rindu yang berteriak kuat.
Dengan peluk kasih sayang yang memeluk erat.

Perihal mencintaimu,
aku tak ingin hanya sebatas kalimat asmara yang kemudian lenyap dikikiskan waktu yang telah berlalu.

Perihal mencintaimu,
aku tak ingin sederhana meminta pada Tuhan.
Aku ingin memintanya dengan istiqomah setiap sepertiga malam.

Perihal mencintaimu,
aku tak ingin menjadi pecundang.
Aku ingin selalu menjadi pemenang.

Sebab aku ingin mencintaimu dengan hebat.
Meskipun kau adalah desah napas, maka aku akan menjadi udara yang selalu ada tanpa perlu kau susah payah mencarinya.

...
Karawang, 2023

Tangkai Tua & Daun KeringTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang