10. Halangan?

332 66 13
                                    

AUTHOR POV




















"Irene. Ayolah, keluarga kita masih jauh diatas keluarga Fergi itu. Kamu yakin sama keputusan kamu? Secepat ini?"

"Kenapa baru sekarang? Baru sekarang kalian peduli sama aku dan menyuruh ku untuk meninggalkan Fergi, ketika hanya dia seorang yang mau menerima kehadiran ku dibanding kalian."

Genggaman Irene menguat pada benda tipis yang menempel di telinga nya, dia hanya tidak bisa percaya apa yang dikatakan oleh orang tua nya tentang Fergi, mengolok-olok keluarga Fergi tidak sepadan lah, tidak se-level lah.


Sangat tidak masuk akal.

"Aku tetap menghargai kalian sebagai orang tua, tapi untuk ini aku tidak mau menuruti kemauan papa sama mama."

"Doakan saja yang terbaik untuk ku."


Irene menghela nafas dan segera menutup telpon nya, dia bersumpah dia mendengar kata makian yang terlontar dari mulut mama nya. Hah, sudahlah toh selama dia hidup pun kedua orang tua nya tidak pernah peduli padanya.

"Heefftttt, pengen marah. Tapi kata Fergi ngga boleh marah-marah nanti dosa, apalagi sama orang tua."

Irene akhirnya mukul-mukulin, atau lebih tepatnya mengunyel-unyel boneka kelinci pemberian dari Fergi dengan satu tangan nya. Ini ngga tau ya sugesti apa gimana, tapi Fergi bilang kalo dia lagi kesel atau apa Fergi nyuruh dia buat mukulin si kelinci sambil ngucap istigfar.


Dan berhasil, amarah nya perlahan mereda.


"Astafirulah, astafirulahh," walaupun masih cadel ngomong istigfar nya, Irene tetep ada effort dan dia terus mukulin si kelinci.


Tok tok tok


"Iyaaa, Fergi nya akuuu ~ heheh"

Muka yang tadinya udah full senyum dan berseri-seri mendadak cemberut pas Irene liat justru Erisha yang berdiri di depan nya, "Ih ngapain kesini?"

"Mbaaakk ngga boleh kayak gitu, awas cemberut nanti cantik nya ilang."


"Kata Fergi ngga ilang kok, malah kata dia aku makin lucu."

"Oemji," Erisha memutar bola matanya, "Ginilah kalo mas Fergi terlalu manjain istri nya."

"Em biarin, daripada kamu ngga ada yang manjain."


"Ehh sembarangann aku masih bisa manja sama ibuuuu!!" protes Erisha, kenapa ya calon istri kakak nya ini kok jadi rada-rada ngeselin.

Dear, Fergi ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang