Curiosity (6)

3.8K 306 10
                                    

Lisa pov

"Anda siapa"-

Deg
Deg

Mampus , suara itu lagi tanpa aku sadari dia ternyata masih berada disini dan aku mencoba berbalik badan dan melihat dia menatapku dengan tatapan tajamnya .

"Sedang apa disini?"-tanyanya lagi dan mau tidak mau aku menarik tangannya dan membawa dia masuk kedalam lift

"Yaa apa apaan kau!"-teriaknya

"Tolong tenang saya jelaskan tapi tidak disini"-ucapku

"Awas jika kau macam macam"-ucapnya dengan tatapan tajam

"Tidak nona tenang saja"-jawab ku yakin

Saat lift sudah sampai dilantai 50 aku mengajaknya masuk kedalam ruangana diana tapi dia diam saja didepan pintu .

"Kenapa anda berhenti nona ayo masuk"-ajakku

"Kau mau ngapain kita berada diruangan Diana unnie haa"-ucapnya dengan dingin

"Jika ingin tau ayo aku tunjukan tapi tolong jaga rahasia ini"-ucap lisa lembut karna tidak mungkin dia berperilaku kasar pada artisnya

"Kau yakin?"-tanyanya

"Sangat yakin ayo masuk"-ucapku dan dia menurut dia mau masuk kedalam

Sesampainya didalam ruangan diana aku membuka pintu yang tertutup rak buku dan dia hanya diam melihat apa yang aku lakukan .

"Masuklah nona , jangan disini"-ucapku dan dengan ragu dia berjalan mengikutiku dari belakang

"Waaahhh"-kagumnya melihat ruangan ku meskipun tidak terlalu besar tapi terkesan bermakna karna banyak tumpukan buku disini .

"Waaahhh"-kagumnya melihat ruangan ku meskipun tidak terlalu besar tapi terkesan bermakna karna banyak tumpukan buku disini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Anda suka?"-tanya ku dan dia mengangguk setelah itu menggeleng dan itu membuatku terkekeh

"Yaa jangan tertawa"-teriaknya dan otomatis aku memberhentikan tawaku

"Ne ne ne maaf"-ucapku

"Lalu ruangan apa ini dan kau kau siapa ha?"-tanyanya
"Kenapa kau bisa berada disini huh ? Sampai sampai kau mengintip para mamber lain yang sedang berlatih"-lanjutnya panjang lebar

"Duduklah"-ucapku dan dia menurut
"Aku akan menjelaskan siapa aku tapi tolong jangan bicara pada siapa pun tentang aku karna aku sudah berusaha semaksimal mungkin untuk menyembunyikan ini"-lanjutku dan dia mengangguk

"Apa kamu bisa dipercaya nona jennie kim?"-ucap ku dan dia terkejut karna aku memanggil namanya

"Bagaimana bisa kamu tau nama ku?"-tanya dia , yaa dan tentu saja aku tau dia artisku sedangkan dia juga begitu terkenal

"Aigoo anda seorang artis dan anda melupakan itu kekeke"-ucap ku tertawa dan dia menunduk malu

"Yasudah jelaskan tapi lepas topi dan masker yang kau gunakan itu"-ucapnya dingin

Promise(JENLISA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang