Setelah lulus, Jungkook sama sekali tidak mendengar kabar darinya. Jungkook tidak menyangka Taehyung akan berhenti mengikutinya hanya karena mereka sudah lulus. Tidak setelah cara dia menatap Jungkook seperti Jungkook adalah satu-satunya baginya.
Semuanya semakin terasa jauh, karena Jungkook pun tidak mau pergi ke rumahnya untuk berkunjung. Gengsinya yang tinggi menjadi penghalang besar untuk mereka bertemu.
Sebagai gantinya, hal yang harus Jungkook lakukan adalah meminta nomor barunya dari seseorang.
Seseorang yang tak pernah Jungkook sangka akan mengenal Taehyung juga. Sebab sejak kapan pemuda aneh itu pandai bergaul?
Lihat, Jungkook sudah tertinggal cukup banyak tentang Kim Taehyung.Awal mulanya sehabis latihan, Jungkook tak sengaja mendengar pembicaraan Kak Seojoon dengan beberapa rekannya.
"Aku pikir itu bagus karena adikmu sudah menemukan seorang kekasih."
"Kau benar, aku hanya tidak menyangka. Adikku sudah besar."
"Seperti apa pacar adikmu?"
"Teman sekelas kuliah, sepertinya."
Jungkook sama sekali tak tertarik dengan topik pembicaraan mereka. Dia hanya sibuk mengemas barang-barang sebelum pulang.
Namun, tiba-tiba sebuah nama disebut oleh Kak Seojoon."Kurasa kalau tidak salah namanya Taehyung."
"Apa?" Jungkook otomatis menoleh ke arah mereka dengan tatapan tertarik dan penasaran.
"Eh? Ada apa, Jungkook?"
"Tidak apa-apa." Jungkook menggigit bibirnya sendiri, bertanya-tanya apakah itu benar Taehyung yang dia kenal, atau Taehyung yang lain?
"Jadi, menurutmu bagaimana, Jungkook? Adikku bilang pacarnya ini adalah orang yang baik."
Mau tak mau, Jungkook harus menuntaskan rasa penasarannya. "Apakah kau punya fotonya?"
"Aku punya, mari lihat."
Jungkook tanpa ragu bangkit dari kursi dan mendekat pada Kak Seojoon, begitupun rekan-rekannya yang lain.
"Nah, yang ini adikku, dan yang disebelahnya ini adalah pacarnya."
Jungkook terkejut, selain karena itu benar-benar Taehyung yang dia kenal, juga karena Taehyung tersenyum begitu tulus di dalam fotonya.
Itu adalah hal yang tidak bisa Jungkook percaya. Dan untuk pemuda bermata sipit di sebelah Taehyung, dia cocok untuk Taehyung yang menyeramkan dan menyebalkan.Tapi Jungkook tidak bisa percaya Taehyung meninggalkan dirinya untuk pemuda itu.
"Dia tampan," celetuk salah satu rekannya.
Jungkook reflek mengerutkan alis kala itu, "apa?"
"Benar, kan? Dia memiliki aura yang unik. Tampan."
"Tipe pemuda yang berubah total saat sedang serius."
Entah mengapa Jungkook merasa kesal. Mereka semua tak tahu apa-apa tentang Taehyung!
"Aku ingin menemuinya, tapi tak pernah sempat, apa yang harus kulakukan?" Kak Seojoon menatap mereka semua meminta saran.
"Mengapa tidak mengundang dia ke pertunjukan drama panggung kita?" Jungkook memberi saran, tanpa berpikir panjang lagi.
Dia tahu ini bukan urusannya, tapi dia merasa bahwa dirinya harus bertemu juga dengan Kim Taehyung itu.•••
Hari yang ditentukan datang, itu adalah hari di mana Taehyung datang ke kafe bersama adik Kak Seojoon dan bertemu Jungkook untuk pertama kalinya setelah sekian lama.
KAMU SEDANG MEMBACA
pulchritude • tk
Novela JuvenilTaehyung berada di kasta terbawah di kelasnya, berusaha agar tetap tak terlihat di sekolah. Dia tidak pernah ingin membuka mulutnya, takut ketahuan bahwa ia berbicara gagap di depan teman-temannya. Taehyung lebih memilih melihat dunia melalui lensa...