09

26 6 0
                                    

Typo bertebaran............
Jngn lupa vote sama comennya selamat membaca😄

333333333

Perlahan raya membuka matanya, badannya terasa sakit karena tertidur dua kali dalam posisi duduk. Gadis berparas imut itu mencari keberadaan samudra yang entah kemana perginya.

Apa laki laki itu meninggalkannya? Raya menggeleng, tidak. Samudra tidak sejahat itu. Atau mungkin apa laki laki itu tiba-tiba pingsan?. Pikiran pikiran negatif terus bermunculan di kepalanya akhirnya gadis itu memutuskan keluar dari mobil samudra.

"Loh inikan supermarket yang deket rumah" Gumam gadis itu melihat bangunan supermarket yang memang dekat dari rumahnya.

"Ngapain lo di luar? "

Ucapan bernada dingin itu membuatnya menoleh. Sebenarnya tanpa menoleh pun raya tau siapa yang mengatakannya.

Gadis itu menunduk saat netra samudra yang tajam menatap nya. Laki laki itu menatap raya yang memilih bajunya, kebiasaan gadis itu saat merasa gugup.

"I-itu abis ka samudra gaada di mobil makannya aku keluar"

"Ayo jalan"

Raya mengangguk mengikuti samudra masuk kedalam mobilnya. Keheningan terjadi kembali saat mobil samudra mulai jalan.

Raya melirik kantong belanja samudra apa laki laki itu menyukai coklat? Banyak sekali coklat yang samudra beli mulai dari coklat batang, pasta, selai roti pun rasanya coklat.

"Kaka suka coklat? " Samudra mengangguk tanpa menoleh kearah raya. Gadis itu terdiam beda sekali samudta dan dirinya, dirinya tak menyukai coklat.

"Lo pelor banget ternyata" Ucapan itu membuat raya diam, gadis itu menatap samudra yang masih fokus menyetir
"Tidur mulu lo" Ucapnya seraya tersenyum.

Namun hanya senyuman yang sangat tipis.

Raya menunduk, dirinya benar benar malu saat ini
"Ya abis aku bosen makannya mending tidur aja" Elak nya.

Samudra mengangguk, memang benar dirinya pasti bosan karena samudra memang tidak bisa banyak berbicara.

Karena memang laki laki itu yang tidak mau menjawab pertanyaan pertanyaan dari raya.

"Rumah lo dimana? "

"Itu ka yang di depan" Samudra menghentikan mobilnya. Laki laki itu melirik raya yang sudah siap turun. Samudra diam sejenak dirinya mengambil sebatang coklat putih yang tadi dia beli untuknya sendiri, samudra memang menyukai coklat tetapi laki laki itu lebih menyukai coklat putih.

Raya menatap samudra heran saat laki laki itu memberi nya coklat putih
"Buat aku? " Ucapnya ragu. Samudra mengangguk tapi coklat yang ada di tangannya masih saja belum gadis itu ambil.

Samudra menatap raya yang terlihat ragu.
"Kenapa? Lo ga suka coklat? " Ucapan itu membuat raya menggeleng seraya mengambil coklat dari tangan samudra. Dirinya memang tidak menyukai coklat tapi jika coklat putih, dirinya masih bisa memakannya apalagi jika itu coklat pemberian samudra.

Tapi ada apa dengan laki laki itu hari ini?

"Makasih ka.. Tapi kenapa kaka kasih aku? "

Pertanyaan itu membuat samudra menggeleng dirinya juga tidak tau kenapa memberikannya pada raya padahal niat samudra membelinya untuk dirinya sendiri.
"Emang kalo gue mau kasih sesuatu ke orang lain harus pake maksud ya? " Raya menggeleng, benar juga mungkin samudra memang kebetulan ingin memberikan nya coklat hari ini.

"Iya siii.. Tapi kaka jangan lupa gosok gigi ya?" Samudra menatap raya. Seringai nya muncul saat mendengar gadis itu mengingatkan nya untuk tidak lupa menggosok gigi

Broken WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang