Chapter 11

19.2K 1.3K 51
                                    

"Sehun, bangun!" Hyori menepuk pundak Sehun.

Pria itu masih berbaring dikasurnya, terlelap dalam tidurnya.

"Yak, Sehun bangunlah! Cepat!"

Kini Hyori mengguncang tubuh Sehun karena pria itu belum juga terbangun.

"Ada apa Hyori? Aku masih mengantuk, biarkan aku tidur beberapa menit lagi," ucap Sehun malas dan enggan membuka matanya.

Pria ini malah memutar tubuhnya kesamping dan memeluk guling, belum ingin terjaga dari tidur nyenyaknya.

"Jangan Sehun, Ibumu datang kemari! Cepat bangunlah!" Hyori kembali mengguncang tubuh Sehun.

"Apa? Ibu datang?" Sehun pun membuka matanya setengah dan menoleh Hyori.

"Ya. Cepatlah bangun dan mandi. Kita akan sarapan bersama Ibu."

Sehun pun bangkit dari tidurnya dan langsung beranjak ke kamar mandi. Sedangkan Hyori langsung merapikan tempat tidur Sehun.

*

"Ibu, ada apa Ibu datang kemari?" tanya Sehun begitu keluar dari kamarnya dan menghampiri Ibunya yang berada diruang tengah.

"Aigoo, putra Ibu seharusnya menyapa Ibu terlebih dahulu. Apa setelah memiliki istri kau tidak merindukan Ibumu hah?" ucap Nyonya Oh sambil beranjak memeluk Sehun.

"Maaf Bu. Aku merindukanmu." Sehun membalas pelukan Nyonya Oh.

"Ibu datang kemari untuk mengantar foto pernikahan kalian, sekalian Ibu melepas rindu dengan putraku dan menantuku."

Sehun hanya mengangguk dan tersenyum tipis merespon jawaban Ibunya.

"Lihat itu Sehun! Foto pernikahan kalian. Ibu sudah memajangnya, bagaiman? Kalian terlihat serasi bukan?" ucap Nyonya Oh sambil menunjuk sebuah figura berukuran besar yang telah terpajang rapi disisi dinding.

Figura itu diisi dengan foto Hyori dan Sehun saat pernikahan mereka. Hyori terlihat sangat cantik dengan gaun pengantin yang berwarna putih, juga Sehun yang terlihat sangat tampan dan berkarisma dengan tuksedo putihnya. Dalam foto itu Sehun merangkul pinggang ramping Hyori yang berdiri anggun memeggang buket bunganya. Mereka berdua sama-sama tersenyum dan senyum keduanya sangatlah menawan. Memang benar-benar terlihat pasangan yang serasi.

"Hmm, ya Ibu," jawab Sehun mengikuti saja ucapan Ibunya.

Sebenarnya Sehun bertanya-tanya apakah benar mereka benar tampak serasi?

"Maaf, Ibu baru membawa foto pernikahan kalian sekarang. Soalnya Ibu sibuk belakangan ini membantu Ayahmu mengurusi cabang perusahaan kita di China."

"Tidak apa-apa Ibu."

"Aku juga membawa foto lainnya. Ini, foto saat resepsi pernikahan kalian. Nanti Ibu akan memajangnya dikamar kalian."

Nyonya Oh menunjukkan sebuah figura yang juga berukuran besar yang diletakkan diatas sofa. Foto Sehun berbalut dengan tuksedo biru safirnya dan Hyori dengan gaun pengantin yang senada.

"Dan ini, foto pernikahan kalian saat berfoto bersama Ibu dan Ayah. Kita akan memajangnya di ruang tamu. Kau nanti bantu Ibu memajangnya ya?"

Ibu menunjuk figura berukuran besar yang lain. Foto yang diambil setelah selesai pemberkatan pernikahan Sehun dan Hyori, foto mereka bersama Ibu dan Ayah Sehun.

"Baiklah Ibu."

"Aah, ini ada satu lagi Sehun! Lihat lah foto ini Sehun."

Ibu Sehun menyodorkan figura putih berukuran kecil kepada Sehun. Sehun menerima figura itu dan matanya langsung membulat begitu melihat foto dalam figura itu. Fotonya saat berciuman dengan Hyori saat pemberkatan pernikahan mereka.

Don't Go [Sehun EXO Fanfiction]Where stories live. Discover now