Chapter 6

1K 89 10
                                    

*********************************
Hai semua selamat membaca semoga terhibur, jangan lupa Vote and Command.

***********************************

《》
《》
《》

******
Seminggu berlalu, tak terasa Gracella telah berada di kota ini selama itu, hubungan Zee dan Gracella semakin hari semakin panas saja.

Zee yang tak getar mencari masalah dengan Gracella membuat Gracella harus extra sabar menghadapi sosok Azeera, bahkan Zee mendapat julukan tersendiri oleh seorang Gracella yaitu penganggu yang cerdas.

Bagaimana tidak Zee seperti mempunya 121 trik jail yang bisa membuat Gracella hanya menghela nafas, contohnya seperti kemarin saat ia sedang ingin olahraga bisa²nya Zee membuat kempes 1 kardus bola basket agar ia tak bisa memainkannya, bahkan saat libur pun tetap di ganggu seperti saat itu, dimana Gracella yang sedang menikmati hari liburnya kembali mendapat kejahilan dari Zee.

Saat itu Zee menyuruh anak buahnya untuk dateng ke rumah Gracella dan membuat kempes ban motor Gracella, lalu Zee pun memesankan bebarapa makanan ke alamat rumah Gracella yang di mana saat itu belum di bayar membuat Gracella harus membayarnya.

Tidak makanan saja bahkan barang² lain yang harganya lumayan fantastis pun di beli Zee membuat Gracella akhirnya muak dan ingin menemui Zee namun sayang keinginannya itu harus di undur saat melihat motornya kempes.

Huhhh ya gitu lah kelakuan Zee selama seminggu ini, akan tetapi Gracella tidak mau kalah jika Zee mempunyai 121 trik jail, maka Gracella mempunyai 121 trik menghindar dari kejahilan Zee.

Ya walau Zee kebanyakan berhasil tapi tak sedikit juga Gracella bisa menghindar dari kejahilan Zee, ya mereka seperti adu kehokian sih kalo gitu.

Kembali ke cerita, kini terlihat Gracella tengah bersiap² untuk mengkuti kelas siangnya, ya hari ini dia ada kelas dimana itu kelasnya mulai dari siang sampai malam.

Setelah siap Gracella pun menghela nafas mencoba memberikan kesabaran extra pada dirinya untuk orang yang selalu menganggunya selama 1 minggu ini, siapa lagi kalo bukan Azeera.

Entah mengapa jadwal dia sama terus dengan Zee membuat ia tidak bisa tenang walau hanya beberapa menit, Gracella pun melangkah keluar dari rumahnya, saat di depan pintu ia melihat secarik kertas yang selalu ada di depan rumahnya saat pagi hari.

Gracella pun membukannya dan melihat surat tersebut, setelah membaca semuanya ia pun berdecak dan membuang surat itu.

Isi surat itu adalah kata² manis dari seorang yang sangat di benci oleh Gracella, walau begitu di satu sisi ia senang mendapatkan surat itu walau rasa bencinya lebih mendominasi dari pada rasa senangnya.

Bukan karna apa ia membenci surat itu tapi dengan orang yang mengirimnya, karna ia tau apa yang terjadi di hidup orang itu.

Gracella tak mau ambil pusing ia pun pergi dari sana, selama di perjalanan ia kepikiran akan perjodohan Mamahnya yang di mana sudah di rencanakan Papahnya saat ia masih hidup.

Ia penasaran siapa yang akan menjadi calon suaminya kelak, entahlah Gracella cuma bisa menunggu nanti malam di mana ia akan bertemu calon dan keluarga dari orang yang akan di jodohkan olehnya itu.

Lama ia berkutat dengan pikirannya tak terasa akhirnya ia sampai di kampus miliknya, ia pun segera turun dan menuju kelas miliknya, beruntung baginya karna jadwalnya dengan ke 3 temannya hari ini sama, dimana selama 4 hari kemarin ia berpisah dengan teman²nya itu.

Saat sampai di kelas yang ia tuju ternyata sudah ada 2 temannya yang ada di sana.

"Pagi Gre". Sapa kedua teman Gracella.

between you and us Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang