Kiss Me • ✓

9. Breakup!

Selamat membaca 🙇🏻

-
-
-
-

Akhirnya kondisi Ara mulai membaik. Siang ini dia cukup senang karena mendapatkan kabar dari sang pacar. Rangga bilang jika dia sudah kembali ke Jakarta, oleh karena itu Rangga mengajak Ara untuk pergi.

Ara baru saja masuk ke dalam mobil Rangga yang sudah menunggunya di depan lobby. Kedatangannya disambut dengan senyuman manis dari Rangga.

"Kenapa baru ngabarin sih" ucap Ara dengan kesal

"Maaf, beneran sibuk banget" ucap Rangga

Ara memilih untuk menganggukkan kepalanya. Ia tidak ingin berdebat terlalu panjang. Apalagi bertengkar pada saat dalam perjalanan, itu akan membahayakan nyawa mereka dan nyawa pengendara lain.

"Kamu mau ngajak aku kemana?" Tanya Ara

"Kamu udah makan belum?" Tanya Rangga

"Belum sih" jawab Ara

"Lunch dulu aja ya di Rumah Makan Padang langganan kita" ucap Rangga

"Boleh deh."

Setelah itu tidak ada lagi obrolan yang tercipta. Entahlah Ara merasa Rangga banyak diamnya. Biasanya Rangga akan sukarela menceritakan kegiatan kerjanya. Tapi kali ini Rangga terlihat fokus pada jalanan.

Hingga akhirnya setelah 15 menit kemudian, mereka sampai di Rumah Makan Padang. Keduanya langsung turun dan masuk ke dalam Rumah Makan Padang tersebut.

"Mas Rangga, Mbak Ara. Aduh udah lama gak kesini" ucap Uni Ika pemilik RM tersebut

"Hehehe iya nih Uni, kita lagi sama-sama sibuk" ucap Ara

"Oh gitu. Mau pesan apa? Atau kaya biasa?" Tanya Uni Ika

"Saya yang kaya biasa aja Uni, kalo kamu?" Tanya Rangga pada Ara

"Yang kaya biasanya" ucap Ara

"Minumnya apa?" Tanya Uni Ika

"Air mineral dingin aja" jawab Rangga diangguki kepala oleh Ara

"Oke, kalian tunggu ya duduk manis dulu. Uni buatin pesanannya dulu" ujar Uni Ika

Rangga dan Ara pun berjalan dan duduk di salah satu meja. Posisi duduk mereka berhadapan.

"Kamu hp baru?" Tanya Ara saat melihat handphone milik Rangga

"Eh enggak, ini tukeran sama punya Renata" jawab Rangga, Renata adalah adik Rangga

"Renata bukannya user android ya? Dia kan gak mau pake ip karena gak bisa download game versi mod" balas Ara

"Udah gak usah dipikirin. Btw kita udah lama ya gak makan disini, terakhir dua bulan lalu" ucap Rangga

"Iya, kangen sama dendeng keringnya" ucap Ara

Beberapa saat kemudian pesanan mereka datang. Keduanya langsung menikmati makanannya dengan tenang. Ara sekarang merasa aneh, biasanya keduanya akan mengobrol ringan, tapi kali ini hanya ada keheningan saja.