Hallo
.
.
.Happy reading yaa jangan lupa vote dan komen yaa.
•••
Sunyi hening serta sepi dimalam hari suasana yang tenang, namun ada saanya terdiam memikirkan isi kepala yang sangat amat berisik yang membuat banyak perangai hal gila yang ada dipikiran.
Ada seorang anak yang menahan semua hal gila yang ada didalam pikirannya, sunyi dimalam harinya ditemani dengan isak tangisan serta membuat lukisan indah di pergelangan tangan kirinya ketika ia merasa sangat lelah, anak itu selalu meyakinkan dirinya selalu bisa melewati segala hal meski ditemani dengan minuman keras, cutter, silet atau kaca untuk melukis tangannya saat ia merasa lelah, meski pun ia tau bahwa itu tidak menyelesaikan masalah, ia hanya ingin merasakan ketenangan walau sesaat.
Ada seorang anak yang pernah depresi, yang pernah pesimis untuk hidup yang ia jalani, pernah berada di posisi hampir menyerah atas nyawanya sendiri, pandangan nya gelap, jalannya penuh jurang, bagi anak itu tidak ada jalan kembali selain menunggu kehancuran diri.
Tapi pada akhirnya anak itu tetap memilih melanjutkan hidupnya, ada beberapa hal yang menyadarkan nya untuk tidak menyerah, mungkin jika hari itu ia selesai, saudara serta teman akan kehilangan dirinya, orang tua nya pun akan kehilangan senyumannya.
Untuk itu sekeras apapun hidup dan sekejam apapun dunia terhadap dirimu, tetaplah mengikat dirimu dengan iman dan ingat kepada Tuhan, akan selalu ada jalan keluar untuk setiap permasalahan mu.
- N
•••
Pagi hari pun tiba Nara pun bangun dari tidurnya, ia pun menyadari ia telah berada dikamar ya, ia pun segera turun dari tempat tidur untuk mandi tak lupa ia pun segera mencari baju sekolahnya.
Sementara itu diruang tamu lantai satu, sudah banyak yang bersiap-siap untuk sarapan sebelum berangkat kesekolah, dan beberapa diantaranya ada yang menyiapkan berkas untuk di perusahaan.
"Nara mana Bang?" tanya Queen kepada Vito.
Vito pun menoleh kearah Queen dan tersenyum ia pun menjawab pertanyaan dari Queen, "Nara masih dikamar, nanti Abang panggil dia, kamu berteman sama mereka dulu ya sayang?" Ucap Vito.
"Hmm okay Bang," sahut Queen.
"Kita duluan saja menunggu di meja makannya," ucap Dryan.
"Ok Bang," sahut mereka bersamaan.
Nara yang telah selesai pun segera turun sembari membawa tas sekolahnya, ia pun segera memasuki lift .
"Good morning all," sapa Nara.
"Morning too cantik," ucap Dirga.
"Good morning too, little princess," ucap Dryan sembari tersenyum kearah Nara.
"Pagi Raa," sapa Naren.
"Iyaa pagi, ayo sarapan," sahut Nara sembari tersenyum.
Mereka pun segera memakan makanan dan tak lupa membaca doa sebelum makan sesuai kepercayaan masing-masing, Dryan pun menatap semua yang berada di meja makan, ia pun tersenyum kecil bisa merasakan momen hangat seperti ini dengan keluarga sahabatnya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Secret Someone?
SonstigesKisah seorang gadis bungsu cantik keluarga bermarga Xavier Alexandre. Keluarga Xavier Alexandre memiliki rekan dan teman baik dari keluarga yang bermarga Axellino Agradezco. Suatu hari ada kejadian diantara kedua keluarga itu yang membuat hubungan m...