Disebuah ruang tunggu pemotretan, semua sedang sibuk masing masing, salah satunya model asal Indonesia, Vanya Krist. Ia sedang menghadiri acara ulang tahun sebuah brand ternama dimana ia menjadi salah satu model nya.
“Ini acara terakhir buat hari ini kan ko?” tanya Vanya kepada manager nya, Riko
“Iya, abis ini lo bisa istirahat dan beres beres buat besok balik ke indo, dan pleaseee banget gue minta tolong sama lo, jangan terlalu mikirin masalah ayah angkat lo dulu ya?” sambung Riko
“Ga ada liburan dulu apa, gue mau jalan jalan sedikiiit aja, Ko” tawar Vanya kepada Riko, pasalnya ini sudah Negara ke-3 yang ia kunjungi dalam satu minggu ini, dan ia sama sekali tidak berkesempatan untuk menikmati atau bersantai di Negara orang.
Apalagi ditambah kejadian 1 minggu yang lalu, dimana ayah angkatnya tiba tiba ditarik keluar rumah dengan alasan tertangkap karna kasus korupsi dan narkoba.
“Ga ada waktu, sumpah maaf banget ya, gue juga maunya lo istirahat tapi jadwal lo makin kesini makin padet, gue juga stress ngaturnya, Ve” lirih Riko
Helaan nafas Vanya keluarkan dari mulutnya, sungguh ia benar benar bekerja keras untuk karir nya, semoga saja ia bisa segera mengetahui siapa yang bermain licik dengan keluarga barunya itu“Ko”
“Hmm?”
“Menurut lo ayah angkat gue beneran salah apa dijebak?”
“Hmm, menurut gue sih ayah lo salah, Ve. Mereka nangkep bokap lo pasti udah ada bukti”
“Tapi, bisa aja kan bukti itu palsu?” matanya beralih antensi menatap pemandagan luar sana, Vanya memikirkan nasib ibunya yang terus bersedih semenjak kejadian penangkapan ayah angkatnya, ia sangat tidak tega
“Sebenernya apa yang buat lo yakin bokap lo ga salah?” raut wajah Riko mulai serius, ia akan meladeni kegundahan hati sang model, toh acaranya baru akan mulai 45 menit lagi
“Pilihan ibu gue ga pernah salah, Ko” ia pejamkan kedua matanya, sekilas terbayang senyuman bahagia sang ibu saat pernikahan ibunya dengan ayah angkatnya itu berlangsung, tepatnya 6 bulan yang lalu
“Tapi bisa aja ibu lo dimanfaatin?” sela Riko, dirinya masih berkelak
“Dimanfaatin buat apaan? Ayah angkat gue mentri, duitnya juga udah banyak?”
“Yaaa gue ga tau? mungkin ada alesan lain, lo tau kan dunia politik gimana? Ga sehat, Ve” sebenarnya dari awal pernikahan mereka pun Riko sangat tidak setuju, entah hati Riko benar benar tidak yakin dengan calon suami ibu Vanya saat itu. Dan benar saja ia ditangkap
“Tau ah, ngobrol sama lo ga ngebantu” makin tertunduk kepala Vanya
“Ya udah lo maunya gimana?”
“Gue mau cari tau sendiri” Vanya angkat kepalanya, ia tatap Riko penuh keyakinan
“Caranya?” jawaban menusuk dari Riko, bagaimana ia yang seorang model mau mencari tau hal hal seperti itu?
“Gue mau tau siapa yang masukin ayah gue, gue mau liat dia pake bukti apa? Buktinya palsu apa engga?”
“Hah? Lo ga ada akses buat masuk ke orang orang kejaksaan Ve, susah lo ga ada relasi”
“Kan ada lo” tatapan tajam Vanya arahkan sepenuhnya ke Riko
Riko yang ditatap seperti itu pun sudah tau arah pembicaraannya akan kemana“Apalagi gue, Ve, gue mau cari orang kemana dan dimana. Asekkk, kaya lagu”
“Stop bercanda dan itu bukan urusan gue, pokoknya lo cari tau siapa orangnya. Segera”
KAMU SEDANG MEMBACA
𝗗𝗼𝗻'𝘁 𝗯𝗲 𝗘𝘅𝗽𝗲𝗰𝘁𝗲𝗱: Money Slave (Season 1)
FanfictionNeve, seorang jaksa terkemuka yang harus menangani kasus adik tirinya, dimana ia adalah seorang model terkenal yang sudah dilecehkan. Vanya ternyata terlalu membenci kakak tirinya, sehingga perasaannya kian berubah menjadi cinta. Vanya mau tak mau h...