orang ke 3?

2.1K 203 10
                                    


-
-
-



***



Seperti kesepakatan kemarin akhirnya mereka pergi ke showroom untuk membeli mobil yang freen inginkan.

Ternyata mobil itu harus dipesan dulu, tidak ada barang yang ready untuk dibawa pulang. Alhasil mereka harus menunggu kurang lebih sekitar 1 bulan untuk mobil itu dikirim dari jepang ke thailand.

***

Hari ini adalah hari senin, yang mana adalah hari malas untuk sejuta umat dunia karena harus kembali keaktivitas normal seperti bekerja, kuliah, dll.

Becky bisa saja tidak masuk kantor, namun hari ini adalah hari pertama dia memiliki sekretaris baru karena sekretaris lama nya, evelyn resign karena ingin fokus pada pernikahannya.

Becky sama sekali tak mempermasalahkan itu selagi penggantinya harus yang setara atau bahkan lebih dari evelyn dalam hal bekerja yang pintar dan cekatan.

Freen, entah kenapa perasaannya tidak enak sejak kemarin. Seperti ada hal buruk yang akan terjadi. Dia mencoba untuk penepis perasaan itu, namun semakin di tepis, perasaan itu semakin muncul. Persis firasatnya seperti sebelum kecelakaan mobil itu terjadi.

Enggak.. enggak, semua akan baik baik aja. Pikir freen

"Baby, kamu sudah selesai?" Tanya freen yang melihat becky keluar dari walking closet.

"Udah babe, tinggal pake dasi aja"

Becky memberikan dasinya pada freen untuk minta tolong di pasangkan seperti biasanya. Dan freen dengan senang hati melakukan itu setiap harinya agar sang suami terlihat tapih.

"Udah siap, ayo baby kita sarapan"

***

freen mengajak becky untuk segera sarapan agar becky tidak terlambat untuk berangkat ke kantor karena jalanan kota pasti sangat macat di pagi hari.

Mau pergi siang pun tak masalah buat becky, dia pemilik perusahaan itu. Namun freen ingin becky memberikan contoh baik kepada semua karyawan. Istrinya itu sangat paham tentang suaminya. Becky semakin mencintainya.

Di selah selah sarapan, terdengar ucapan dari mulut vulgar becky yang membuat daddy dan mommy tertawa. Freen? Jelas dia sangat malu saat ini.

"Babe nanti malam aku mau telanjangi kamu lagi ya, aku ingin bertemu anakku"

"Babyyyyyyyyyy"

freen hanya menundukkan kepalanya. Rasanya ingin sekali dia me lakban bibir suaminya itu. Freen benar benar malu, bahkan dia tidak sanggup untuk mengangkat kepalanya untuk melihat daddy dan mommy mertuanya.

"Hahaha jangan malu freen, mungkin becky rindu dengan anaknya" ucap daddy

"Beck, jangan kasar. Kasian freen"

"Tidak mom, aku akan pelan pelan. Tapi aku tidak bisa berjanji karena tubuh freen sangat candu buatku"

"Babyyyyyyy.. oh shittt"

PLAKKK

Freen menampol bibir jahanam becky. Wanita jadi jadian itu sungguh membuat freen kehilangan akal sehatnya.

"Oke oke aku diem, tapi cium dulu disini" ucap becky menunjuk bibirnya

Freen sontak memelototkan matanya, bisa bisa nya becky meminta hal itu di depan mommy daddy nya.

ACCEPT METempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang