anak pemersatu

2.3K 221 17
                                    


***

Semua orang mendiamkan becky termasuk freen yang kecewa dengan perilaku becky.

Freen sangat mencintai becky, namun kali ini rasa kecewanya jauh lebih mendominasi dari rasa cintanya.

Setelah ucapan perceraian yang freen lontarkan pada becky, kini freen berada di kamar mereka. Dia tidak menginginkan siapapun untuk mendekatinya, termasuk becky.

Butuh waktu untuk dirinya bisa mencerna semua ini. Dirinya bahkan sedang mengandung anak dari becky. Namun apa yang becky lakukan? Berselingkuh dibelakangnya.

Orang yang benar benar dia percaya kini menghianatinya dengan mudah.

"Maaf kan daddy kamu ya baby boy?. Mommy minta maaf jika seandainya nanti kamu harus berpisah dengan daddymu"

Freen berkata pada bayi yang ada di dalam kandungannya. Beberapa minggu lagi anak itu akan lahir, namun sepertinya perpisahan dari kedua orang tuanya lah yang menyambut kehadirannya.

Tak ada satupun anak yang menginginkan hal seperti itu, namun dirinya bisa apa selain menerima kenyataan.

Tak pernah terbayangkan oleh freen jika harus membesarkan anak tanpa suami dan orang tua. Berat, freen tau itu. Semoga saja apapun hasilnya nanti, itu akan menjadi takdir terbaik untuknya, baby, dan juga becky.




***


Becky kini tengah meratapi semua perbuatannya yang begitu bodoh belakangan ini.

"Puas beck? Puas nyakitin freen?"

"Gimana rasanya tubuh dasha, nikmat?"

"Istri lagi hamil besar bisa bisanya selingkuh sama wanita lain"

"Lo adalah salah 1 orang paling tolol di dunia beck"

"Istri lo lagi nyiapin surprise eh lo malah surprisin dia. Goblok"

Berbagai caci maki dia terima dari sahabat sahabatnya. Namun dirinya tak mampu membela diri karena apa yang mereka katakan memang benar adanya.

"Dad"

"Diam!, aku ga sudi kamu panggil daddy untuk sementara waktu"

"Kalau gitu, pak tua"

"ANAK KURANG AJAR!"

"ish katanya gaboleh panggil daddy. Aku panggil pak tua kenapa marah"

Rudolf hanya diam tanpa mau menjawab perkataan becky dari pada emosinya semakin terpancing.

"Richie tolongin gue, gua gamau pisah sama freen"

"Aku kalau jadi freen pasti akan minta cerai dan juga nampar kamu beck. Orang bodoh kaya kamu ini ga pantes untuk freen"

"Isshhh dasar abang biadab"

1 1 nya orang yang belum becky minta tolong adalah mommy, ras terkuat di muka bumi ini.

"Mom, tolongin becky untuk bujuk freen"

"Kamu aja sana bujuk istrimu. Mommy malu menunjukkan wajah didepan freen gara gara ulah kamu"

"Huhhhhhhh"

"Phi jaja... please" becky menggunakan puppy eyes nya untuk meminta bantuan kaka iparnya itu

"Beck, belajarlah bertanggung jawab. Ulahmu itu justru membuatku takut jika suatu saat richie juga akan melakukan hal yang sama seperti kamu"

"Sayang tapi aku ga akan selingkuhin kamu" ucap richie membela.

"Apa jaminannya kamu ga akan selingkuh. Udah lah aku mau masuk kamar. Kalian ber 2 sama aja"

"Ini gara gara kamu beck. Memang biang masalah kamu ini".

Huft. Siapa lagi yang harus becky minta tolong. Melihat wajah wajah teman dan juga sepupunya membuat nyali becky semakin menciut.

"Kenapa muka lo liatin kita begitu!" Ucap nam

"Tolongin gue"

"Orang tolol kaya lo ga pantes di tolong beck. Mending cerain freen dan gue yang akan bahagiain dia."ucap luke ngasal.

Becky yang mendengar ucapan luke langsung bangkit dari duduknya ingin menghajar sepupunya itu.

"Apa! Mau ngehajar luke? Mau nambah masalah lagi?" Ucap noey angkuh.

"Aaarrgghhhhhh"

"Tolong lah semua, gue ga 100% salah disini. Gue dijebak"

"Lo emang di jebak, tapi andai aja burung lo itu bisa tahan sedikit aja, pasti ga akan gini hasilnya bodoh!"

Irin yang sejak tadi hanya diam akhirnya mengeluarkan kata kata pedasnya.




***




Freen yang masih menangis tiba tiba saja merasakan rindu yang luar biasa pada becky. Ingin rasanya freen memeluk tubuh sangat becky yang sudah 3 hari tidak dia peluk.

"Baby boy, tolong lah jangan begini. Mommy sama daddy lagi berantem, masa kamu minta peluk daddy. Harusnya kamu marah sama daddy karna daddy udah cium cium wanita lain. Minta yang lain aja ya baby boy" monolog freen pada bayi yang ada di dalam perutnya

Freen mencoba untuk menahan rasa itu, namun semakin dia tahan, rasa rindu itu justru semakin besar.

"Baby boy mommy gengsi pada daddy mu. Mau di taruh mana muka mommy disaat lagi marah gini malah kamu minta peluk daddy mu"

"Hufftttt... fine"

Freen mengambil hp nya yang ada di atas nakas lalu mencari nama becky dang menghubunginya.

Tut.. tut.. tut...

"Masuk ke kamar" ucap freen dingin saat becky mengangkat panggilannya.

"Huftt, mommy udah panggil daddy kamu kesini. Kamu senang baby?"

Freen merasakan perutnya bergerak menandakan sang anak bahagia karena permintaannya di turuti.



****



Becky yang mendengar ucapan freen, jantungnya berdetak lebih kencang seperti menunggu pengumuman pemenang lomba nyanyi dangdut.

Kaki nya bahkan terasa lemas untuk sekedar menaikin tangga. Kalimat apa yang akan freen katakan padanya nanti. Bagaimana jika freen benar benar ingin berpisah darinya. Oh nooooo.

Sesampainya di depan pintu kamar, becky berdoa dalam hati.

"Ya tuhan bantu becky luluhin freen. Jadikan freen cuma jodohnya becky. Kalau ga jodoh, tolong jodohin ya tuhan. Kalau misal freen jodohnya orang lain tolong di cek lagi ya tuhan. Pokonya becky maunya freen doang, gamau nawar lagi. Tolong banget ya tuhan. Aamiin"

Ceklek.

Becky menutup kembali pintu kamar dan hanya mampu berdiri seperti patung tanpa berani mendekat ke arah freen yang ada di atas tempat tidur.

"Sini kamu" freen meminta becky untuk merebahkan dirinya disamping freen, tentunya dengan nada yang masih sangat dingin.

Becky pun menuruti permintaan freen dengan berjalan secara perlahan. Dia berdoa agar freen tidak memegang pisau, becky takut dirinya akam dibunuh oleh istrinya itu.

Setelah becky merebahkan tubuhnya, freen mendekat dan langsung memeluk tubuhnya posesif. Becky terkaget kaget dengan tingkah freen.

"Babe.. k-kamu..."

"Diam!. Anak kamu kangen. Aku masih marah sama kamu"

Becky akhirnya diam, setidaknya dia bisa memeluk tubuh freen meski wanita itu masih dalam kondisi marah padanya.

Anak daddy, bantu daddy untuk luluhin mommy ya. Ucap becky dalam hati sambil mengusap perut freen.




***


AKANKAH SI BABY BOY YANG MAMPU MEMPERSATUKAN KEDUA ORANG TUANYA? ATAU JUSTRU MEREKA AKAN TETAP BERPISAH?

MARI KITA SAKSIKAN BERSAMA


ACCEPT METempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang