GEAMEL [END]

EPILOG [ENDING]

Geando Geirandolf, manusia yang lebih dari kata sempurna. Pernah kucintai pada pandangan pertama. Namun sayangnya kehidupanku bersamanya telah sirna.

**********

Kan kuarungi tujuh laut samudera,
Kan kudaki pegunungan himalaya,

Dalam bayang-bayang sesosok lelaki melanjutkan lirik nyanyian lagu tersebut dengan indah. Geando Geirandolf, nama yang indah bagi seseorang yang jiwanya telah melebur. Ia seakan-akan hidup kembali. Namun itu hanyalah perkataan yang jauh dari kata tidak mungkin.

Apapun kan kulakukan tuk dirimu, sayang,
Oh penjaga hati-ku...

Terciptanya sebuah cinta yang berbuah akan kesempurnaan tertinggi. Bagi sesosok wanita yang telah berusaha mencintai hebat seorang lelaki yang dicintainya. Ia hanya bisa menangis dalam duka. Ketika tangan seorang lelaki yang hanya berupa mimpi.

Katamu, kamu akan selalu ada buat aku,
Tapi kenyataannya, kamu pergi meninggalkanku.

Terlukis batu nisan tepat dihadapannya. Amel seorang wanita yang telah mengandung seorang anak yang bukan dari darah daging seorang lelaki yang dicintainya. Mencoba untuk bersyukur atas nasib yang telah diberikan Tuhan kepadanya.

Amel memeluk batu nisan tersebut dengan kuat. "Sayangku... Geando... Tidurlah yang nyenyak ya. Perjalanan dan kehidupanmu telah selesai dan berakhir disini. Aku akan selalu ada buat kamu. Walau kamu bukan lagi wujud seperti sesosok Geando yang aku kenal."

Darimu aku tau,
Bagaimana caraku tertawa bersamamu,
Bagaimana caraku meluapkan duka bersamamu,
Dan bagaimana caraku selalu mencintaimu hingga akhir hayatmu.

Zan menepuk perlahan pundak Amel yang tengah merintih tangis menatap kekasihnya yang telah terlelap ditelan semesta. "Mel, sekarang aku yang akan selalu ada buatmu. Sekarang aku yang akan menggantikan posisi Geando. Aku akan berusaha, Mel. Tio juga terbukti telah meninggal dunia. Ia mati ketika ditembak oleh peluru tersebut."

"Zan, makasih atas semuanya. Terimakasih atas semua perhatian elo selama ini. Gue gak nyangka. Sesosok sahabat rela membunuh sahabatnya sendiri."

"Iya, Mel. Semua telah berakhir. Elo harus terima semua ini ya?"

Adel membelai rambut temannya itu. "LO UDAH JADI MANUSIA HEBAT, MEL! SEMUA ORANG GAK BAKAL BISA JADI KEK LO!"

Keira berucap halus, "LO KUAT! MEL. BIARKAN GEANDO TENANG DI ALAM SANA, LO HARUS BISA MENERIMANYA."

"Makasih semuanya. Gue bener-bener terimakasih sama lo semua yang selalu ada buat gue."

"Tenang aja, Mel. Kita bakalan selalu ada buat elo! Semangat ya! Gak berapa lama lagi lo bakal melahirkan."

Rest In Peace
Geando Geirandolf
20 Desember 2022

Rest In Peace
Renza Eirlondolf
20 Desember 2022

END

SIAPA YANG NUNGGUIN EXTRA PART- NYA? MASIH BANYAK KENANGAN YANG BELUM TERUNGKAP ATAS SEMUA INI YA!

TERIMAKASIH PARA READERS JANGAN LUPA FOLLOW AKUN @sarakasakaa BIAR TAU KELANJUTANNYA YA!

RATE NOVEL GEANDO INI DONG! TERIMAKASIH PARA PEMBACA YANG TELAH MEMBACA GEANDO DALAM SEMESTA!

SEE YOU! KETEMU LAGI KAPAN-KAPAN!