⚠️ STOP PLAGIARISME ⚠️
❗JANGAN LUPA VOTE, KOMEN,FOLLOW❗
❗BACA DOANG TAPI KAGAK VOTE, VOTE AND KOMEN DUNG ❗
.Sedangkan sahabat dan teman-temannya saat ini mereka sedang berkumpul di markas, mereka menurut dengan perkataan darel yang kemarin, mereka tidak boleh menjenguk. Alasan darel begitu karena tidak mau membuat mereka khawatir dan lagipula kan rumah sakit ngk boleh banyak orang ntr dikira demo lagi. Kan ngk lucuk.
"Perasaan gw kok ngk enak yah weh" ucap angga dengan tidak tenang.
"Kenapa ngga?" tanya pendro.
"Kayak pagi ini tuh perasaan gw mengarahkan ke darel. Darel gimana yah keadaannya, darel udah sembuh belum yah, ngk terjadi apa-apa kan sama darel" ucap angga sembari jalan sana jalan sini karena khawatir.
"Tenang ngga, darel kita kan kuat dia kan heubatt, pasti dia sembuh, gw sakin mah itu, kalau darel lemah dan nyerah gitu aja, ntr gw cipok dan gw ejekin tuh si darel berani-beraninya dia lemah, kan ngk lucuk" ucap ucup dengan santainya.
"Bukan masalah itu goblok, gw nih ngerasain nya sangat kuat kayak sedang terjadi apa-apa hari ini sama dia, masa kalian ngk ngerasain sih" ucap angga.
"Ngk tuh ngga, gw ngerasa darel baik-baik aja, lo aja kalik yang parnok" ucap ucup.
"Ciri-ciri tak sayang dan khawatir sama darel yah gini, tolol banget lo cup, Sahabat kenapa-kenapa masa lo ngk ngerasain sih, tuh hati batu banget yah" ucap angga dengan santainya, ucup yang mendengar itu langsung tak Terima da langsung berdiri bersiap-siap untuk meninju namun terhenti ketika Rendi sudah membukakan suaranya. Eakk.
"Cukup, jangan seperti anak kecil kalian berdua" ucap Rendi dengan tegas.
"Apa yang dibilang angga benar, aku juga ngerasain, maka dari itu berdoa bukan berdebat"
"Jangan seperti anak kecil kalian ini, berdoa yang terbaik untuk orang yang kita sayang dan sahabat kita itulah ladang pahala, paham kalian berdua dak untuk semuanya" ucap nya lagi dengan tegas dan direspon oleh mereka dengan anggukan dan mereka sudah lebih tenang dan kini mereka berdoa bersama-sama menurut agama dan kepercayaan masing-masing.
.Malam pun tiba. Kini keluarga nya sudah makan dengan bekal yang dibawa oleh mommy untuk makan bersama di rumah sakit. Mengapa tidak makan di rumah saja. Oh tidak mereka tidak bisa meniggalkan darel untuk kedua kalinya.
Lalu bagaimana dengan orang itu? Yang membuat darel hingga hampir tewas. Apakah mati atau hidup saat ini?, ia berhasil dibawa kepenjara, tetapi saat dijalan ia mengsoy alias meninggal karena apa? Yah karena tembakan lah.
Tadinya orang itu sadar saat mau dibawa kepenjara tetapi dia memberontak dan berhasil lari eitss, dan dengan begitu sigap polisi yang kekar dan kuat dan tangguh karena ini asli suruhan daddy nya jadi langsung menembak dengan menggunakan pistol anti untuk bertahan hidup. Eakk. Yah terkahir nya orang itu menginggal di tempat deh. Eh ngk saat dimobil kok.
Daddy yang menyuruh anak buahnya yang lain untuk mencari tahu siapa identitas si brengsek itu ternyata anak buah dari anak brengsek itu ialah dimas, dan saat itulah murka dan dendam daddy sangat menjadi-jadi. Habis deh orang tuh tewas.
"Abang, jangan lama-lama yah nak tidurnya, darel sayang kan sama daddy dan kita semua" ucap daddy sembari melihat darel dari kaca transparan ruangan darel itu dengan wajah sangat terpuruk melihat keadaan daddy nya itu.
Hingga pekerjaan nya saja ia tinggalkan terlebih dahulu karena ingin mementingkan keadaan dan kondisi putra kecilnya itu.
.
Wehhhh btw gw lupa sesuatu. Saat darel pertama kali masuk rumah sakit itukan ulang tahunnya darel nah saat itu gw lupa untuk cerita in, gw baru sadar mungkin habis kebentur jadi gw baru ingat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Algantara Darel {END}
Fiksi Remaja(STORY PERTAMA ✔) TIDAK TERLALU MENARIK KARENA MASIH PEMULA!. "Jangan Egois sama diri sendiri, apalagi Egois sama orang lain, rugi di lo nya sendiri, dan juga rugi di orang lain" . "Bersyukur ngk usah ngeluh, masih mending dikasih kesempatan hidup" ...