//selamat membaca//
Di suatu pagi yang indah dengan sinar matahari yang cerah saat itu, kelima pada seperti biasa sedang mengisi perut mereka alias sarapan.
Hari ini si kembar akan menerima raport hasil belajar mereka selama 1 semester di Sekolah Dasar.
"hari ini yang ambil raport adek kak leeknow sama mas renjun ya" ujar Taehyung.
"nggak mauu, pokoknya abang sma kak leeknow yg ambil raport" ujar Felix sembari meminum susu yang disediakan.
"kenapa emang kalo mas renjun yang ambil?" tanya Renjun.
"mas kan mau pacaran so pasti sibuk lah" cetus Han.
"hooh gak ada waktu buat ambilin raport kita" tambah Felix.
Mendengar itu Renjun pun terus membela dirinya "harus berapa kali sih mas bilang ke adek klo mas gak punya pacar"
"kenapa mesti ngelak sih jun klo itu emang bener" ujar Leeknow tiba-tiba.
"bener apaan sih orang tuh cewek emang minta gw ajarin ngelukis" -Renjun.
"emang ceweknya itu dari fakultas apa sih kok minta kmu ngajarin dia?" tanya Taehyung.
Renjun pun menjawab "hukum bang, kata Haechan dia mahasiswa pindahan dan pengen belajar seni"
"kalo gitu kenapa gak masuk fakultas seni aja daripada minta ajarin orang lain kan?" tanya Taehyung lagi.
"klo itu gw gak tau sih tapi... ehh gw berangkat dulu, gw mau ngasih pelajaran sama Haechan" Renjun yang ingat bahwa kesalahpahaman ini bermula dari Haechan pun langsung buru-buru ke kampus.
"ehh jangan ngebut2 klo ngebut besok gw suruh naik ojek" Taehyung ketika melihat Renjun berlari dengan buru-buru keluar rumah.
"aman!!!" teriak Renjun dari luar rumah.
Kemudian mereka berempat pun melanjutkan sarapan pagi itu. Setelah menyelesaikan sarapan masing-masing.
Di mobil menuju sekolah si kembar...
"No, abang rasa lo berlebihan ke renjun" -Taehyung.
"maksudnya bang?" -Leeknow.
"abang bukan belain renjun bukan nyalahin kamu juga tapi abang gak mau karena perkataan kalian malah jadi boomerang buat kalian sendiri dan berdampak pada persaudaraan kita" -Taehyung.
"gw tau bang tapikan itu cuma bercanda" -Leeknow.
"abang tau, kmu mungkin berpikir itu sebagai candaan tapi kita gak tau kan pihak lain berpikir sebagai apa? so, abang minta ke leeknow buat minta maaf ke renjun dan jangan ribut2 lagi boleh lah sesekali ribut tapi jangan sampe memutus ikatan persaudaraan, ngerti?" -Leeknow.
"Iyaa bang ngerti, gw juga minta maaf ke abang kalo gw udah keterlaluan" -Leeknow.
"Iya gak ppa nanti kita bicara berdua setelah ngambil raport adek ya" -Taehyung.
"Iya bang" -Leeknow.
Si kembar hanya menyimak percakapan diantara kedua kakak tertuanya itu.
Sementara itu Renjun yang sudah sampai di kampus pun buru-buru ke kelasnya mengabaikan setiap sapaan dari teman sekampus bahkan sapaan dari Bangchan teman Leeknow.
"buru-buru amat Jun?" sapa Bangchan.
Renjun tak membalasnya ia terus berjalan menuju kelas.
"kenapa tuh orang gak biasanya gitu" gumam Bangchan.
"LEE HAECHAN!!!! mana tuh orang?" ujar Renjun yang baru saja sampai di kelas.
"kenapa lu jun pagi2 udah emosi aja" tanya Hyunjin.

KAMU SEDANG MEMBACA
PANDAWA
FanfictionINI TENTANG BAGAIMANA HARI-HARI YANG DILALUI OLEH 5 BERSAUDARA. BAGAIMANA CARA MEREKA MEMBUAT RUMAH SELALU RAMAI. BAGAIMANA SI KEMBAR TUMBUH, RASA LELAH, BAHAGIA, MARAH. CERITA INI LEBIH KE JAHIL MENJAHILI SIH SEBENARNYA. KEPOLOSAN SI BONTOT YANG A...