BEETHOVEN

26-SHINE

Nanon sudah berada di dalam ruang Rektor Triple N Academy Music, dirinya mempersiapkan diri untuk rapat bulanan dengan para dekan kemudian Lookjun masuk ke dalam sambil berkata, "Sudah siap, Tuan?"

Nanon menganggukkan kepalanya sambil membenarkan kancing pada jas nya lalu keduanya keluar dari ruangan itu menuju aula yang disana sudah ada beberapa dosen serta para karyawan lainnya yang menunggu kedatangan Nanon.

"Selamat Pagi semua. Hari ini kita kembali membahas mengenai Pentas Seni Tahunan Kampus yang akan diadakan setiap tanggal 7 Oktober, persiapan yang akan kita lakukan." Nanon berhenti sebentar lalu berdiri di depan sambil menunjuk layar monitor yang ada di proyektor dan kembali berkata, "Untuk beberapa acara yang akan kita lakukan adalah Pementasan Musik Orkestra, Drumband, Pementasan Musik Tradisional, Tarian, Akting dan lain sebagainya. Untuk acaranya tetap di adakan di Hall Kampus seperti tahun sebelumnya."

Seorang dosen melakukan interupsi dengan menaikkan tangannya keatas sambil berucap, "Pak, apakah akan tetap mengundang beberapa musisi untuk memeriahkan?"

"Kalau soal itu akan saya pikirkan nanti." Senyum Nanon kemudian kembali berkata, "Yang terpenting semua persiapan sudah tersedia kalian masih ada waktu untuk mempersiapkannya ya. Kalau untuk mahasiswa Triple N Academy Music di usahakan pentas semua, untuk tamu undangan dan sebagainya boleh mengajak orang luar dengan kapasitas 300 orang saja, sebisa mungkin buat para pengunjung tertib."

Kemudian salah satu dosen kembali bertanya, "Untuk stand bazzar apakah boleh membawa dari luar kampus, maksudnya untuk beberapa bahan makanannya."

"Untuk stand bazzar kalian bebas mau mengisi untuk makanan atau barang-barang kerajinan tangan lainnya dan usahakan jangan ada mahasiswa ataupun dosen membawa minuman keras selama acara berlangsung." Tegas Nanon yang dijawab anggukan kepala oleh semua dosen dan dekan yang ada disana kemudian pria lesung pipi itu kembali berkata, "Untuk rapat hari ini saya cukupkan, sebisa mungkin lakukan apa yang saya informasikan tadi. Selamat Pagi semuanya."

Nanon sambil keluar dari aula yang kemudian di ikuti oleh beberapa dosen lainnya dan Lookjun kini sudah berdiri di sebelahnya sambil memberikan dokumen yang harus Nanon tanda tangani sambil berkata, "Minta tolong buatkan surat edaran mengenai Pentas Seni Tahunan yang harus di sebarkan kepada para mahasiswa. Jangan sampai ada yang tidak dapat surat edarannya." Lookjun menganggukkan kepala lalu keduanya kembali ke ruang kerja masing-masing dengan Nanon yang kembali duduk di kursi kerjanya.

Bersamaan dengan itu Bright masuk ke dalam ruang kerjanya sambil bertanya, "Kau tampak kelelahan, sudah sarapan?"

Nanon hanya terkekeh menggelengkan kepalanya lalu menjawab, "Belum ada waktu, Coach. Masih ada yang harus aku pikirkan termasuk memikirkan acara Pentas Seni Tahunan Kampus." Nanon memijit pelipisnya membuat Bright tersenyum lalu menepuk bahu Nanon.

"Kalau senggang ke apartemenku, aku dan Win memasak banyak makanan. Kau bisa mengajak Ohm."

"Ada acara apa kalian memasak banyak makanan?" Tanya Nanon lagi.

Bright berjalan menuju jendela sambil menjawab, "Ulang tahun pernikahan kami yang ke-8 tahun. Aku dan Win suka mengadakan acara kecil-kecilan untuk memeriahkannya, kau juga boleh menginap di apartemenku ada kamar kosong 1."

"Akan aku usahakan kesana. Kau tidak mengajar hari ini?" Tanya Nanon lagi yang dijawab anggukan kepala oleh Bright yang menempelkan tubuhnya di pinggir meja kerja Nanon.

"Aku kesini hanya ingin mengundangmu saja. Mengenai tawaranku waktu itu, kau yakin tidak mau mengganti posisi Rektor dengan orang lain? Aku merasa kasihan melihatmu bolak balik kampus dan pabrik."

Nanon menggelengkan kepalanya lalu menjawab, "Aku tidak mau merepotkan orang lain, Coach. Tidak apa-apa yang penting semua pekerjaan selesai."

"Tetapi, kau itu bukan robot, Nanon."