Chapter 14 - Perjalanan dimulai

14 7 0
                                    

Di perjalanan nya Hiyoshi juga berbincang bincang dengan Tamamo, dari apa makanan favorit sampai hobinya. Mereka berjalan sampai ke perbatasan desa terdekat dari Origawa. Mereka mampir sejenak di desa itu dan kemudian mereka melanjutkan perjalanan mereka. Di tengah perjalanan mereka bertemu dengan beberapa monster yang mengharuskan mereka memburu nya.

"Tuan Hiyoshi.. sebelah sana...!!" Teriak Tamamo setelah monster itu melompat kearah Hiyoshi.

Hiyoshi pun dengan sigap menyerang monster itu dengan pedang nya, SRING!! Leher monster itu terputus hanya dengan sekali sabetan.

"He- Hebat sekali, hanya sekali serangan..." Ucap Tamamo dengan kagum.

"Gawat kita terkepung..." Ucap Hiyoshi

Mereka pun terkepung oleh monster serigala api. Sedikit penjelasan, Inferno Wolf adalah monster yang memiliki kekuatan spirit api. Mereka adalah monster peringkat C untuk petualang manusia.

"Apa dia memiliki resistensi terhadap kekuatan elemental tertentu..?"

【Sepertinya benar begitu... Dia memiliki Resistensi terhadap Api dan Air...】

"Apa...! dia memiliki resistensi terhadap sihir lawan dari elemen nya..." Ucap Hiyoshi.

"Lalu apa yang harus kita lakukan...?" Ucap Tamamo dengan panik.

"Tenanglah Tamamo, jangan panik..." Ucap Hiyoshi sembari menenangkan Tamamo.

【Apa...! Kau benar benar akan menggunakan nya...?!】

"Iya, Tolong bantuan nya..."

"Tamamo, Merunduk...!!" Ucap Hiyoshi.

Tamamo pun merunduk dan kemudian disaat yang sama Hiyoshi menggunakan serangan angin.

"Wind Storm...!!" Bilah angin itu menebas seluruh monster itu sekejap mata.

Bersamaan dengan pohon bohon di sekitar nya, monster itu terbelah dan darah nya berceceran dimana mana. Sekali lagi Tamamo terkagum dengan serangan brutal Hiyoshi yang menumbangkan beberapa pohon.

BRRR... Tanah pun bergetar setelah keributan yang dihasilkan Wind Storm.

"Apa yang terjadi...!?" Ucap Tamamo.

Secara perlahan muncul monster dengan tubuh besar di balik pepohonan rindang itu. Satu persatu pohon nya tumbang seketika disaat monster itu berjalan kearah mereka berdua saat itu. Monster itu membelah pohon yang ada di depan Hiyoshi dan Tamamo, terlihatlah monster apa yang ada di depan mereka.

Monster itu adalah Goblin Lord yang mana marah karena bawahan nya yang sedang mencari makan terbunuh. Monster itu mulai menyerang dengan mencabut pohon dari akarnya dan di lemparkan kearah Hiyoshi.

Kayu besar itu terlempar kearah Hiyoshi, karena panik dia tidak menggunakan percepatan pikiran untuk menghindar. Tamamo pun melindungi Hiyoshi dengan rencana nya ingin menghancurkan kayu itu.

SREEGGG..! Tamamo membuat kuda kuda menyerang.

"huft*inhale... *exhale..." Tamamo pun menggunakan percepatan pikiran nya.

SCHIIING... Menggunakan katananya untuk menebas kayu besar yang sedang mengarah ke arah Hiyoshi.

"Tebasan Bunga Petir...'Inazuma no hanazan'...!!" ZAP BLAR!! ZRESS!!

Kayu tersebut hancur di depan wajah Hiyoshi, dan dia juga memasang wajah terkejut di sertai kagum.

"He- Hebat..." Ucap Hiyoshi dengan kagum.

Dead or Alive in Second Life [Will Be Remade]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang