Happy Reading...
.
.
.
.
.
.
"Kak Ruka, maafin aku kak, " ucap Asa ketika mereka berdua sudah berada di dekat kolam.
Ruka duduk di ayunan kursi.
"Duduk sini, " ucap Ruka sembari menepuk tempat disebelahnya.
Asa menunduk dan duduk disebelah Ruka.
"Pacaran dengan Rora? " tanya gadis yang lebih tua itu.
"Em sebenarnya belum, tapi aku menyayangi Rora sejak dulu, " jawab Asa, dia tidak berani menatap Ruka, dari dulu dia selalu segan dengan kakak dari sahabatnya itu.
"Aku percaya. Sudah seberapa jauh? "
Asa menoleh pada Ruka.
"Em maaf kak, tadi hanya sebuah insiden saja, " ucap Asa.
Ruka menghela nafasnya.
"Aku percaya padamu Asa, dari dulu kau yang paling dekat dengan Rora, bahkan Rora mungkin lebih dekat denganmu dibanding aku. Tapi aku tidak percaya pada adikku, dia pasti nakal dan aku harap gaya berpacaran kalian tidak berlebihan, "
Asa berdiri dihadapan Ruka dan memberinya bow.
"Baik kak terima kasih, "
"Eihh jangan seperti itu, kenapa dari dulu kau sangat kaku. Santai saja, " ucap Ruka.
"Tapi kalian harus menyembunyikannya dulu dari orang tua kalian ya, hubungan seperti ini masih tabu di sini, " lanjut Ruka.
"Baik kak, "
"Udah sana balik lagi saja pada bocil itu, dia pasti akan merajuk jika aku membawamu terlalu lama, "
Asa tersenyum dan nge bow sekali lagi.
....
Ahyeon dan Chiquita baru saja sampai dan melihat motor Asa dan mobil Ruka.
"Asa belum pulang, kau mau mampir? " tanya Ahyeon.
"Sepertinya aku mau langsung pulang saja, aku harus mengerjakan PR. Kamu juga jangan lupa, " jawab Chiquita.
Ahyeon tersenyum dan mengangguk.
Dia menunggu hingga motor Chiquita pergi dari rumahnya.
Hatinya berbunga-bunga seperti orang yang jatuh cinta, ya memang jatuh cinta sih.
Saat sedang asik senyum-senyum sendiri sembari melihat gerbang rumahnya yang baru saja tertutup lagi otomatis tiba-tiba saja sesuatu mengenai kepalanya.
*tuk
"Aww, " ringis Ahyeon melihat bekas botol air mineral kemasan terjatuh dari atas mengenai kepalanya.
Dia mendongak ke atas mendapati kakaknya sedang tertawa terbahak-bahak. Ahyeon menatapnya sinis.
"Lagian seperti orang gila senyum-senyum sendiri, padahal pacarmu sudah berlalu, " ucap Ruka.
Ahyeon membuang muka dan berjalan kesal masuk ke rumahnya sembari menggerutu.
Asa yang masih mengenakan seragam sekolahnya terlihat akan pulang.
"Baru pulang nih yang abis pacaran, kok mukanya masam gitu, " goda Asa.
Ahyeon menatap sinis pada Asa dan terus berjalan tanpa memperdulikan sahabatnya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Sunset is a Beautiful Isn't it? || ChiYeon | RorAsa | Rupha | Rami | Baemon
Fiksi PenggemarHanya kisah percintaan terlarang remaja! Disclaimer! Kinda 🔞 Gxg/girllove/lesbian content