16. Rena berulah

21 7 0
                                    

[Attractive Person: Chapter 16]

[Attractive Person: Chapter 16]

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

~•♡♡♡•~

Pagi ini pelajaran Matematika telah di mulai. Semua siswa tampak memperhatikan penjelasan bu Andin – guru matematika.

"Baik karena sudah ibu jelaskan ulang sekarang kita remedial. Untuk anak yang remedial bisa pindah ke sebelah kanan dan yang tidak ke sebelah kiri."

Seluruh siswa-siswi di kelas langsung berpindah. Tapi tidak semua pindah karena ada yang sudah ditempatnya seperti Alen dan Anetha. Mereka tidak remedial karena bagi mereka itu mudah.

"Anetha..." Laki-laki itu mencoba memanggil Anetha yang sedang membaca buku.

"Ck" Tanpa respon membuat Alem berdecak.

Sontak tatapan gadis itu beralih pada Alen. Dirinya memberi tatapan intens padanya.

"Apa maksud?"

"Lah dipanggil ngga nyaut!" Alen terlihat seperti kecewa berat.

"Ya kan lagi belajar."

Seketika Alen langsung mengubah raut wajahnya bahagia.

"Jadi–"

"Ibu saya ijin ke toilet!" Potong Anetha

"Silahkan"

Anetha langsung bangkit dan pergi keluar kelas menuju toilet.

"Menghindar lagi" Laki-laki itu tersenyum gemas.

.....

Di toilet, Anetha membasuh wajahnya dengan cepat. Wajahnya sangat panas sekarang.

"Apa ini yang namanya jatuh cinta? Masa aku udah bisa belajar cinta? Ngga... Ngga!"

Ia memegang dadanya yang terdengar jika jantungnya berdetak kencang.

"Ayolah Anetha! Kamu ngga boleh jatuh cinta,banyak lelaki jahat di dunia ini."

Segera gadis itu menyelesaikan acaranya lalu keluar dari toilet. Saat itu juga ia terkejut karena dihadang beberapa orang yang tampak asing.

"Lo berani deketin cowok gue!" Ucap perempuan itu lalu mencengkram kerah baju Anetha.

Tingkah perempuan itu membuat Anetha bingung dan marah.

"Lepaskan! Apa apa an sih!" Berontak Anetha langsung menghempaskan cengkramannya.

"Apa maksud?!" Tekan Anetha.

"Alen!! Alen itu hanya cocok dengan gue seorang bukan sama  jalang kayak lo!!"

'Jalang? Hah bisa bsianKarena ucapan itu, Anetha teringat siapa perempuan ini. Dia adalah perempuan waktu di rooftop dulu.

"Aku–"

Katanya terpotong karena perempuan itu mendorong Anetha masuk ke toilet dan terjatuh.

"Girls, sekarang waktunya bermain!" Perempuan itu tersenyum smirk.

Attractive Person (On Going) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang