26

681 75 6
                                    

Pasukan Kerajaan Regulus dan pasukan Kerajaan Aldebaran sudah berada di Medan peperangan

Dan saling berhadapan satu sama lain

"Itu..Selir Irene?". Tanya Ni-ki

"Benar dia selir Irene". Ucap Jake

Ni-ki terus menatap ke arah Irene

"Kenapa?, apa kau juga berfikir jika Selir itu cantik?!". Tanya Suno kesal

Masih kesal dia tuh sama Irene

"Dia memang cantik, tapi...". Ni-ki menggantungkan kalimatnya

"Tapi apa!". Kesal Suno

Ni-ki memiringkan kepalanya sedikit











"Dia mau fashion show atau berperang sih? Baju perang kok banyak berlian dan mutiaranya". Ucap Ni-ki kelewat jujur

"Pfft". Semua orang menahan tawa ketika mendengar penuturan Ni-ki

"APA YANG KALIAN TERTAWAKAN HAH!". teriak Irene dari ujung sana

Syukurlah Irene tidak mendengar penuturan Ni-ki

Jika ia mendengarnya

Pasti Irene akan sangat marah kepada Ni-ki

"Bukan apa-apa!". Teriak Ni-ki

Irene menatap tepat ke wajah Ni-ki

Apa itu pangeran Ni-ki? - batin Irene

"Hey anak muda! Apa kah kau Ni-ki?". Tanya Irene sembari berteriak

"Benar, aku adalah Ni-ki!, pangeran yang kau jadikan sebagai Kambing Hitam, sampai harus di asingkan oleh keluarganya sendiri!". Ucap Ni-ki lantang

Hening

Semuanya diam ketika mendengar penuturan Ni-ki






Apalagi pasukan Kerajaan Regulus

Sudah menjadi rahasia umum mengenai di asingkannya pangeran Bungsu yang tidak lain adalah Ni-ki

Tetapi mereka tidak tahu jika Ni-ki dijadikan kambing hitam oleh Irene

"Apa maksudmu hah?!". Teriak Irene

"Kenapa? Kau takut jika kebusukan yang kau lakukan selama ini terbongkar!?". Tanya Suno menantang

Gawat - batin Irene

"Jangan asal menuduh diriku! Kalian yang menyebabkan Raja Suho tiada dan menghilang

Ooh iya dan kau pangeran bungsu". Ucap Irene sambil menunjuk ke arah Ni-ki

Ni-ki mengangkat sebelah alisnya

"Kau lah yang membuat Ratu Jisoo meninggal dan menghilang!". Teriak Irene

"Kau!". Geram Ni-ki

"Waw, ternyata kau bisa marah rupanya". Ucap Irene

Kalau dilihat-lihat para pangeran ternyata tampan juga ya - batin Irene

Irene menatap satu persatu wajah para pangeran dari jauh

Seharusnya yang aku sihir itu mereka, buka. Malah Suho, lumayan kan punya suami tampan semua - batin Irene

"Iih jijik!". Geli Suno

"Kau kenapa Suno?". Tanya Heeseung bingung ketika melihat reaksi dari Suno

"Begini saja kak, jika kalian di suruh memilih antara dua pilihan yaitu menjadi suami dari Selir Irene atau sendiri untuk selamanya, kalian akan memilih apa?". Tanya Suno dengan sedikit suara keras

Anwealda [END] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang