"ROMANSA CINTA"

52 1 0
                                    

BAB 31***********

" Lalu kenapa kamu datang kembali?". suara jihoon terdengar parau.
" Karena aku sudah tidak tahan lagi untuk bertemu dengan mu (karena aku ingin melindungi mu dari ibunya yechan yang ambisius).

Perlahan tapi pasti Joong Hoon memeluk jihoon erat.seolah meminta pelampiasan karena waktu delapan tahun mereka berpisah.

" Tok....tok....". terdengar pintu di ketuk dari luar
Sebelum sempat membalas sahutan.orang yg di luar sudah keburu masuk dengan mendobrak nya.

" Jihoon na...kau sudah sadar..?!!". Joong suk langsung memburu tubuh jihoon dan langsung memeluknya erat.tak perduli tatapan Joong Hoon yg mendelik ke arahnya.

" Jihoon na....aku benar-benar menghawatirkan mu...!!!. aku pikir aku akan berada di krematorium sekarang dengan fotomu....". Joong suk berkata di sela tangisnya
" Joong suk... sialan....kau pikir aku sudah mati hah..!!!. tanpa aba-aba jihoon langsung jitak jidat nya dengan sekuat tenaga membuat si korban meringis
" Bukan gitu...aku takut itu terjadi... kalau kau tak ada aku juga yang susah karena tak ada yang aku palak sesuka gue.."

Joongsuk sudah kembali menggunakan kata campuran yang artinya dia sudah dalam good mood.
" Gue nggak apa-apa...gue cuma pingsan... untung Joong Hoon yg melindungiku."
" Kau beruntung sekali punya pelindung...gue siapa yang ngelindungi?"

Jihoon meringis karena dapat jitakan lagi tapi kali ini bukan dari jihoon tapi dari kekasihnya sendiri Cha bogum.
" Gue yang akan lindungi Lo tunggu setelah gue lunas cicilan motor dulu..." Jawab bogum sekenanya.
Joongsuk mendelik sambil memutar bola matanya lucu.
Jaehan hanya tersenyum melihat tingkah laku mereka sementara yechan menggelengkan kepalanya.

" Mksh ya... Joong Hoon na karena sudah melindungi sahabat ku...". Jaehan
" Hem... tidak masalah....". Joong Hoon.
" Gimana keadaan luka nya apa sudah di obati?". Yechan
" Hem...tadi dokter dari hotel sudah mengobatinya.tidak begitu parah hanya tergores sedikit.beruntung pelurunya hanya nyerempet lewat doang...he hehe....".. Joong Hoon
" Syukur lah kami lega mendengarnya ". Bogum
" Btw...Ki sudah melaporkan kejadian ini ke kepolisian jeju.pemimpin mereka berhasil di lumpuhkan pihak polisi.sementara yg satunya masih dalam pengejaran.aku harap segera di tangkap ". Yechan
Semuanya mengangguk sementara pikiran mereka saling berpacu untuk berpikir realistis tentang kejadian tadi dan berharap itu hanya kasus perampokan bukan pembunuhan yang di rencanakan.

" Terimakasih pada kalian semua karena telah membantu melaporkan kejadian ini ke pada polisi". Jihoon
" Hem....ini sudah seharusnya...". Bogum
" Joong Hoon... boleh aku bicara dengan mu sebentar di luar?.. hanya kita berdua....". Yechan
Jaehan mengernyitkan alisnya.sebegitu penting dan rahasia nya sampai mereka hanya ingin bicara berdua saja?. Batinnya
Joong Hoon menarik nafas berat dan mengangguk setuju.sementara jihoon menggenggam tangan Joong Hoon seolah keberatan dan masih cemas walau lubuk hatinya penasaran
Joong Hoon tersenyum sambil menepuk pundak tangan jihoon seolah-olah berkata tidak masalah

*Romansa cinta*Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang