CHGASTATIO #Novel_BL

Bab_01 #Hari yang sial

#Novel_bl
#CHGASTATIO
#Bab_01
#Hari_yang_sial

Di sebuah sungai yang teramat indah bagaikan sebuah lukisan bersamaan dengan sinar orange dari mentari yg tenggelam, menampakkan sosok bayangan dari seorang pria manis nan cantik Eren Joice. Cerita ini di mulai dari ia dan teman-teman nya yang tengah berlibur, menghabiskan waktu libur kenaikan kelas Mereka dengan berkemah di lereng gunung yang terkenal mistis dan angker.

Saat ketiga sekawan itu hendak masuk ke hutan belantara, para penduduk desa yang bermukim di sana mencoba mencegah mereka, Sekelompok anak kota yg tak tau menau tentang hutan tersebut. Namun ketiganya tetap kekeh dan menerobos masuk ke dalam hutan dengan tujuan dapat merekam hal-hal mistis di sana.

Sebut saja ketiganya Michel, Justin, dan Eren sekelompok murid SMA kelas 11 yang menghabiskan waktu libur mereka hanya untuk menuntaskan rasa penasaran mereka pada sebuah gunung batu yang tidak jelas kisah mistis nya.

Dan di sinilah awal cerita ini di mulai saat Michel dan Justin tengah mempersiapkan tenda nya dekat dengan sebuah sungai yang nampak indah. Hingga matahari mulai terbenam dan pria kecil nan manis itu Eren pergi untuk buang air kecil di balik semak-semak dan pepohonan lalu...

"Kalian kemarilah...!" Teriak Eren memanggil kedua sahabatnya

"Ada apa" tanya Michel malas pasal nya ia sangat tahu dengan sikap manjanya Eren yang baru kali ini keluar dari zona nyaman nya, apalagi ia anak kesayangan mama
"Huh... Jangan sampai ia minta pulang setelah kami jauh-jauh kemari" batin Michel

Nampak Eren yang menggemaskan itu tengah melihat ke dalam sumur tua dengan kakinya yang menjinjit dan tangan nya yg menopang pada batu-batu penyangga.
"Lihat sumur ini berkilau.." ucap Eren dengan mata berbinar-binar.

Keduanya menghela nafas melihat sikap Eren yang sangat kekanak-kanakan dan untunglah kali ini ia tidak minta di pulangkan ke rumah.

"Berkilau?" Tanya jams

"Mungkin hanya pantulan matahari saja" jawab Michel

"Tidak ini serius, air nya bercahaya" ucap nya, saat ia melihat teman-teman nya tidak menghiraukan nya dan malah lebih memilih kembali untuk membangun tenda dan menyalakan api unggun.

Eren yang kesal pun hendak berbalik mengikuti mereka tapi sayang tangan nya yang menyangga tubuh nya terpeleset dan...

BYURR...

Sesuatu yang cukup besar terjatuh ke dalam sumur Michel dan Justin pun segera berbalik, dan alangkah terkejutnya mereka melihat Eren tidak ada di sana.

"Eren..." panggil Michel, namun tidak ada sahutan dari dalam sumur.

Justin yang panik dengan segera menyalakan chaya handphone nya, namun nihil Eren tidak nampak di sana hanya ada gelombang air yang masih belum tenang. Keduanya mulai panik di mana Eren?

Justin dan Michel saling bersitatap dengan wajah ketakutan, apa yang harus mereka lakukan sekarang untuk menemukan Eren.

.........................

...................

.............

.......

Chgastatio periode di masa lampau

Eren mengerjap-ngerjapkan matanya mencoba menyesuaikan cahaya yg menerobos dalam indra penglihatan nya. Hal pertama yg ia rasakan adalah dingin.. ia sepenuh nya mulai sadar dan terperangah melihat banyak gadis-gadis yg tengah mengelilingi nya.

"Dia masih hidup"

"Dewa memberkati kita"

"Dia bergerak"