Siang hari yang terasa gabut, cuaca yang panas terik, dan terlebih gaada abang abang es lewat menjadikan mereka tambah semakin dibuat seperti orang gila.
" hueeee panas sekaliiiihhh.. Pengen yang seger seger!!! Tapi mamang mamang es yang biasanya lewat juga ga lewat hikseuu :( "
" iyyaaa ini kenapa hari ini panas sekalii... Sepertinya kulitku akan tambah golden bwron jika keluar "
Hingga dua laki laki bak pahlawan kesiangan datang menghampiri keduanya.
Menyentuhkan benda dingin ke kepala mereka masing masing.
" uhh dinginnnnyaaaaaaa..... "
" oh? Apakah tiba tiba hujan salju? "
Lantas ke empat orang tua yang sedang memperhatikan mereka sedaritadi terkekeh, membuat keduanya membuka mata
" salju salju! Halu banget kamu.. "
" nih makan, es krim kesukaan kamu. " Itu mark dan jeno yang baru saja datang membawa ice cream untuk keduanya, sedangkan renjun yang baru memasuki rumah membawa es kelapanya juga ikut duduk.
" hehe kirain nana tadi jidat nana ada es nya. " jeno tersenyum dan mengusak gemas surai coklat fluffy kesukaannya.
" ini mae pesenannya, mark tadi ga nemu pacoynya jadi mark ganti sayur putih gapapa kan? " , benar. Mae tadi niatnya menyuruh haechan dan jaemin untuk berbelanja tapi karena keduanya mengeluh jadi tidak jadi.
Berakhir winwin menyuruh ten untuk menghubujgi mark jika ia senggang untuk membantu.
" terimakasih sayang. .. Gapapa ini juga sayurnya buat tambahan doang kok. Udah kamu duduk lagi aja, tuh pacar kamu ngeluh ngeluh daritadi. "
Mark tertawa karena memang haechan jika sudah merengek akan membuatnya tertawa karena pasti wajahnya lucu.
" jangan ketawa atau aku lempar kamu pake remot tv!?" Haechan yang tau mark cekikikan dibelakangnya. Satunya lagi berantem gajelas, satunya nunggu ayang dateng dsn satunya lagi ngomongin hal random sama pacarnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" kak jen... " yang lebih muda bertanya sambil mengemut permen yang habis dibuka setelah menghabiskan 1 cone icecream
" eumm? " jawab jeno sambil melirik sebentar lalu fokus pada permen yabg dibukanya.
" kalo perut nana ada kotak kotak kaya kakak itu bagus tidak? Kata uchan biar macho kaya kakak. Jadi nana juga mau punya "
" heh! No gaboleh.. " saut renjun
" enak aja bayi mbul kakak mau punya kotak kotak!? Ga ga itu udah bagus berisi bikin gemes. Gausah nurut kata sungchan, biar jeno aja yang punya. Kamu gausah ".
Nana mencebik, lalu menatap.wajah jeno melas.
" ia bener kata kakak njun, nana itu udah lucu gemesin jadi gausah ikut ikut kakak punya kotak kotak, emang nana mau ngegym angkat berat berat. Lari keliling lapangan aja pingsan "
" huh yaudah deh tidak jadi.. Nana tidak mau capek, pasti itu gymnya berat berat. "
Akhirnya jeno dan renjun bisa bernafas lega, sedangkan dua bucin didepan mereka malah asyik saling pacaran.
Mereka saling melemparkan bantal sebelum melenggang lergi meninggalkan mark dan haechan yang bermesraan diruang tamu..
" haduhhh.. Bucinn! "
" kak main ps dikamar nana yuk! Nanti kalo mae sama baba udah manggil buat mam kita turun "
Jeno mengangguk, pasalnya sepulang sekolah jeno langsung nangkring dirumah nana. Kebetulan ada mae ten yang lagi bikin kue sama masak dirumah nakamoto.