Chapter 7

848 85 1
                                    

Mentari pagi terbit dari arah timur, tubuhku tiba-tiba membuka mata dengan sekejap setelah mendengar cekikan dari burung-burung yang bertebanggan di luar kamarku. Aku melihat ke arah jam yang berada di atas nakas, orang kaya sering menaruhnya disamping tempat tidur, jam menunjukkan pukul enam pagi, tidak biasanya aku bangun di jam segitu, apakah mungkin karena reaksi yang timbul akibat tinggal di tubuh Lee Taeyomi?

Mark masih berada dalam dekapanku sambil mendengkur layaknya anak kecil, aku pun perlahan-lahan melepaskan lenganku yang berada dibawah kepalanya agar bisa bangun terlebih dahulu untuk mandi. Sepertinya mulai hari ini, aku akan memakai baju yang terdapat di lemari Tuan Muda Taeyomi. Apakah satu selera dengan cara berpakaianku?

Aku menghabiskan waktu sebanyak 10 menit untuk mandi, ternyata mandi menggunakan air hangat di pagi hari sangat menyenangkan karena tidak merasa kedinginan, baru kali ini aku menggunakannya pertama kali dalam seumur hidupku.

Mari kita lihat apa yang ada di lemari Tuan Muda Lee Taeyomi, apakah ada baju yang cocok untuk kupakai atau tidak? Ketika aku membuka pintu lemari, yang langsung kulihat adalah pakaian yang dipenuhi oleh warna bercorak cerah, belum lagi didominasi warna merah muda (Pink), tidak adakah satu pakaian pun yang berawarna hitam? Aku sudah menggeser-geserkan baju yang digantung menggunakan hanger namun taka da satupun pakaian berwarna hitam yang aku temukan. Maka terpaksalah aku memilih pakaian yang warna merah muda dan hitamnya bercampur, kain baju nya agak berbulu seperti sweater mahal yang dipakai orang amerika disaat musim dingin, sedangkan celana yang aku pilih adalah celana yang terlihat seperti training, namun bukan.

Kemudian aku memandangi kaca panjang yang terletak disamping lemari, tanpa sadar aku mengangumi wajah lelaki dari tubuh yang sedang aku tempati saat ini, “Taeyomi sangat cantik untuk hidup sebagai lelaki.” Entah dasar darimana aku mengatakan hal tersebut, akan tetapi jika Taeyomi menggunakan wig yang disertai make-up tipis, semua orang akan menganggapnya sebagai perempuan. Dan juga dia memiliki bola mata seperti boneka, ini mengingatkan ku tentang emoji handphone yang sering aku lihat ketika mengirimi pesan.

“Kak Yomi?” Ah, aku melupakan Mark yang masih tidur. Sekarang anak itu sudah membuka matanya.

“Iya? Kakak baru habis mandi. Bagaimana dengan penampilan Kakak?” Mark bangun dan duduk di atas kasurku, ia mengusap-usap matanya agar bisa melihat dengan jelas. Mata yang masih kantuk itu memberikan dua jempolnya kepadaku, “Seperti biasa, Kak Taeyomi yang paling cantik!.”

“Et- Kakak kan lelaki sejati.”

“Tidak, Kak Taeyomi selalu senang kalau aku memuji cantik untuknya!” Baiklah, akupun sependapat dengan Mark.

TOK! TOK! TOK!

Aku dan Mark serentak melihat ke arah pintu kamar yang sedang diketuk. Akupun menghampiri dan membukanya, ternyata salah satu pelayan yang disuruh oleh Mama nya Mark untuk bersiap-siap berangkat Sekolah, “Maaf, Tuan Muda. Mark dipanggil oleh Mama nya karena ingin siap-siap berangkat sekolah.” Mereka tahu dimana Mark berada karena ia sering tidur bersamaku.

Sebelum aku menyuruh anak kecil itu untuk turun dari kasur dan pergi bersama pelayan tersebut, Mark sudah terlebih dahulu berada dibelakang ku, Mark berpamitan sambil memeluk salah satu tanganku, “Pulang sekolah nanti, Mark ingin bermain bersama Kak Taeyomi.”

Akupun mengangguk dan membuat sebuah janji dengannya, “Boleh, asalkan kau bersekolah dengan rajin.” Aku mengusap rambut Mark sambil tersenyum.

“Baik, kak. Sampai jumpa nanti siang!” Mark pergi dengan tangan yang dipegang oleh Si Pelayan, salah satu lengannya melambai-lambai kepadaku seperti mengatakan “Dadah” dalam arti akan segera bertemu kembali. Anak kecil itu, dia membuatku merasakan kebahagiaan setelah sekian lama, aku tidak pernah seperti ini lagi semenjak Nenek meninggal. Berkat Mark, aku tahu bahwa didunia ini masih ada yang perduli dengan diri kita walaupun perlu banyak cara untuk bertemu dengan mereka.

Me & My Other Body | JaeyongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang