16.manten baruu

347 10 0
                                    

@savikawina_487

Dalam perjalanan menuju ke Jakarta menempuh waktu kurang lebih 4 jam perjalanan. Kedua anak kembar Wulan dan gus azzam sudah tertidur pulas di gendongan tukang asuhnya, yang berada di bangku belakang.

Kini hening tak ada suara yang terdengar, Wulan hanya diam tak bersuara, sedangkan gus Azzam fokus dengan jalan yang lumayan macet.

Gus Azzam menoleh kearah Wulan sebentar,"kalau kamu ngantuk tidur saja, nanti kalau sudah sampai saya bangunkan" ujar gus azzam memecah keheningan.

Wulan menoleh dan mengangguk, iapun mencari posisi yang nyaman untuk nya bersandar dan tertidur.

Lalu gus azzam melihat Wulan tidak nyaman dengan posisinya sekarang ia langsung menuruni sedikit bangku mobilnya.

Tak lama Wulan tertidur, begitupun dengan kedua pengasuh baby A, mereka sudah tertidur pulas. Sedangkan baby A mereka letakkan di ranjang bayi.

Melihat kesempatan emas gus azzam langsung saja mengecup pipi Wulan sekejap. Dan tersenyum sendiri.

......

Tampak sebuah mobil mewah baru saja terparkir di suatu acara pernikahan. Itu adalah mobil milik keluarga Al-Ghifari. Gus azzam langsung memarkirkan mobilnya di tempat parkir yang telah disediakan oleh tua rumah.

Gus azzam menoleh kearah Wulan yang masih tertidur pulas. ingin membangunkan nya ia tak tega melihat Wulan yang kelelahan. Ia memutuskan untuk membangunkannya dengan lembut agar Wulan tak kaget.

"Wulan...bangun kita sudah sampai" namun Wulan tak kunjung bangun.

"Hei...sayang bangun sudah sampai tuh" sambil mengelus pipi Wulan, Wulan sedikit terusik dengan sesuatu yang menempel di pipi nya, ia pun mencoba membuka kedua matanya.

"Kita sudah sampai" ucap nya sambil mengecap matanya agar pandangannya tak kabur.

"Iya mari turun" ajak gus azzam.

"Sebentar saya bangunkan mbok Ratih dan mbok ayu dulu" ucap Wulan lalu menoleh kebelakang.

"Mbok bangun ayo bangun...kita sudah sampai" ia lalu mengguncang badan keduanya dengan pelan.
Setelah itu mbok Ratih dan mbok ayu terbangun dan menganggukkan kepala.

Mereka semua lalu turun dari mobil mereka, tak lupa kedua pengasuh itu membawa kedua putri permata Wulan dan gus azzam.

Di depan pintu masuk mereka telah disambut dengan ramah oleh karyawan acara itu.

"Selamat datang"ucap salah satu karyawannya.

Gus azzam mengangguk pertanda mengiakan ucapan karyawan itu.
"Masya Allah mas cantik sekali hiasannya"ucap Wulan setelah masuk kedalam.

"Iya yaa, nggak nyangka acaranya Segede ini" lanjut gus azzam.

"Assalamualaikum" ucap kedua pasangan pengantin.

"Walaikumsalam"jawab pasutri itu pula
"Eh pengantin baru"ucap gus azzam menggoda sepupunya itu.

"Hehe biasa aja dong mas" ujar Ridwan sepupu gus azzam. Memang gus azzam lebih tua dari pada Ridwan, cuma tua 3 tahun aja.

Istri Ridwan senyum kepada Wulan saat Wulan memandangnya takjub.
"Masya Allah cantik banget ni ukhti" ucap Wulan mencoba sok asik dengan istrinya Ridwan yaitu Aisyah.

"Alhamdulillah mbak terima kasih!" Ucap Aisyah dengan suara lembutnya.

"Oh ya! Kenalin saya Wulan istri gus azzam"ucapnya.

"Iya mbak...saya Aisyah. Salan kenal mbak "

"Iyaa"

Lanjut yaa!!
Jangan lupa votenya ya Oky!

Sorry jarang up lagi nggak mood soalnya.

my Gus my husband Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang