Bab 60 - ending

2.6K 91 6
                                    

Alowww
Makasih yang udah support aku buat nyelesain cerita ini.. kalo bukan karena dukungan kalian aku ga bakalan bisa tamatin ini...

Happy reading
Mantemannn..
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.


"Mimaa.. pipis" ujar seorang gadis kecil dengan kuncir duanya itu. Gadis itu berjalan mendekatinya dan mengantarkannya ke kamar mandi.

"Zihan pinter banget, pipisnya bilang dulu ke Mima ya" ujarnya.

Selesai menemani Zihan ke toilet, Azizah langsung membawa sang anak untuk ke depan. Hari ini adalah hari ulang tahun sang buah hati. Tidak terasa memang waktu berlalu begitu cepat. Zihan sudah tumbuh menjadi gadis kecil yang sang cantik.

Arhan mulai menyiapkan beberapa cemilan untuk merayakan ulang tahun Zihan. Kedua orang tua arhan dan juga Azizah datang untuk merayakan Cucu pertama mereka bertambah usia.

"Aduhh aduhhh, anak papa cantik sekali" puji arhan saat Zihan datang bersama Azizah.

"Alon, papa alon" rengeknya.

"Alon apa?"

"Balon arhan"

"Oh Zihan mau balon? Iya mau yang mana sayang" arhan mengikuti langkah kecil sang buah hati. Gadis kecil itu menarik datu balon bersama pink yang arhan tempel di dekat meja ulang tahun Zihan.

@azizahkyvr_

@azizahkyvr_   cimittt💗

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

@azizahkyvr_ cimittt💗

999.356likes

887.112comments

"Zah sumpah anak lu good looking sejak dini" celetuk Yori saat datang ke acara ulang tahun Zihan.

"Calon - calon ciwi idaman semua cowok ini mah, gedenya pasti jadi rebutan temen cowoknya" sahut Fuji.

"Gak, siapapun cowok yang deketin anak gua. Langkahin dulu gua" ujar arhan.

Semakin Zihan bertambah usia. Arhan semakin posesif kepada sang anak perempuan. Ia tidak ingin buah hatinya dekat dengan pria lain selain dirinya.

"Waduh, arhan jadi bapak posesif nih" celetuk Asnawi yang datang dengan kado berukuran besar.

"Wajib"

Karena, semuanya sudah tiba di rumah Azizah. Acara ulang tahun Zihan pun di mulai. Doa terbaik dari keluarga dan juga sahabat terdekat arhan dan Azizah mulai di panjatkan untuk Zihan dan juga kedua orang tuanya. Banyak yang berharap untuk Azizah hamil lagi karena, Zihan sudah mulai besar. Namun, Azizah masih ragu untuk hak tersebut. Ia takut gagal menjadi seorang ibu. Karena, menurutnya Zihan masih terlalu kecil untuk mendapat seorang adik.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 17 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

CAPTAIN BUCIN [ Complete ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang