TIDAK ENAK BADAN

1.4K 169 5
                                    

Masuk bulan kedua kerja, freen menjadi lebih bersemangat, alasannya karena baru menerima gaji, alasan berikutnya karena kini freen memiliki teman dekat yang biasanya di panggil kak cindy.

Pagi ini seperti biasa freen bangun kepalanya tiba-tiba pusing dan terasa meriang.
Tubuhnya seperti tak bertenaga.

Aku tidak boleh sakit, aku harus semangat, masih banyak yang harus di bayar.

Freen memaksakan diri bangkit dan bersiap untuk memulai hari dengan  senyuman.

Tidak beberapa lama terdengar bunyi klakson motornya kak cindy. Sigadis tomboy berambut panjang.

Cindy:
Selamat pagi freen cantik

Freen:
Selamat pagi kak cindy yang cantik juga.

Cindy:
Kenapa panggil aku cantik, call me sweetheart

Freen:
Sweetheart? Gak janjilah kak, lebih aman panggil kak cindy

Cindy:
Baiklah let's go freen

Mereka berangkat kerja bersama menggunakan motor cindy yang kini membelah jalanan.

Tepat di lampu merah, mau tidak mau suka tidak suka mereka harus berhenti.

Cindy berusaha ajak freen berbicara agar lebih nyaman kepadanya.

Mereka tidak tau bahwa ada sepasang mata yang memperhatikan mereka.

Becky:
Cih apa-apaan mereka, memang harus duduk sedekat itu.menyebalkan sekali.

Saat lampu merah berganti hijau, Becky yang melihat freen berpegangan pada pinggang cindy semakin kesal.
__________

Pagi ini mood Becky bisa dikatakan hancur, jika seperti ini kasian karyawan yang lain yang gak tau apa-apa jadi tumbal kekesalan Becky.

Irin:
Pagi nona muda

Becky:
Bisa biasa gak rin? Kita itu sahabat jadi gak usah terlalu formal.

Irin:
Kamu kenapa bec, siapa atau hal apa yang merusak mood kamu tidak baik?

Becky:
Ntahlah rin, tapi kamu ingatkan kemarin aku bilang kalau malam itu perempuan yang aku tidurin bukan oxa Wilson.

Dan kamu juga tau kan kalau sebulan ini aku cari perempuan itu, ternyata dia pindah kerja disini, sudah dua hari aku melihatnya rin.

Irin:
Whattt kamu serius?

Becky:
Aku serius, tapi hanya aku yang lihat, dia belum menyadari kalau ada aku disini

Menurutku dia juga gak tau kalau pemilik hotel, restaurant dan perusahaan ini adalah aku.

Irin:
Terus rencana kamu apa bec.

Becky:
Aku ingin bertanggungjawab rin, karena itu kenapa aku mencarinya, dia masih virgin rin, aku gak mau dia menanggung semuanya sendiri.

Irin:
Aku ada ide, bagaimana kalau dia kita pindahin dia disini di head office.

Becky:
Tiba-tiba Becky menggendong irin, terimakasih irin kamu bisa aku andalkan.
Tapi begini irin, aku takut dia membenciku jadi aku angkat dia jadi asisten kamu.

Berusahalah dekat dengan dia, karena aku tidak suka dia dekat sama orang lain.

Irin:
Apa kau sedang merasa cemburu bec?

Becky:
Aa aku tidak cemburu (wajah Becky tiba-tiba memerah)

Irin:
Kalau tidak kenapa wajah anda merah nona.

Becky:
Karena hari ini sangat panas irin.
Oia rin,mulai besok ajak dia tinggal di apartemenku, aku tidak mau demi menghindari aku dia keluar dari sini.

BERTAHANLAH UNTUK KITA(END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang