⚠ Warning BxB Area!
GYUJIN FAN FICTION
Update : Friday, Saturday & Sunday, 15.00 WIB
Status : Completed
Genre : Romance, Family, Slice of Life
Yujin adalah siswa SMA berusia 16 tahun yang jatuh hati pada sahabat sang kakak, namun sayangnya Gyuvin ha...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
I think I'm starting to going crazy.
>>.<<
Saat ini Yujin masih terjebak dengan dua pria jangkung yang mengapitnya ketika mereka berkeliling festival. Setelah berada dikeadaan canggung tadi, Yujin akhirnya membuka suara dan bertanya dimana Ricky pada Gyuvin. Pria itu bilang jika Ricky pulang lebih dulu karena ada urusan mendadak jadi pada akhirnya Yujin mengajak Gyuvin untuk berkeliling bersama saja sekaligus mencari kedua hyung mereka daripada ia terus terjebak dalam keadaan canggung tadi.
Namun saat ini Yujin juga masih merasa tidak nyaman karena ia menjadi pusat perhatian orang-orang. Dengan dua orang bertubuh jangkung yang berjalan dikedua sisinya, Yujin seperti sedang dijaga oleh dua orang body-guard. Sialnya lagi kedua pria itu berwajah tampan sehingga semakin menyita perhatian orang-orang disekitar mereka.
'hyung, Jihoo, kalian dimana tolong selamatkan aku..' rengek Yujin dalam hatinya.
Mereka-pun berjalan dalam diam sampai akhirnya mereka melewati sebuah stand melempar balon air kearah maskot yang sudah berjaga. Namun salah seorang pemain justru meleset dan balon air itu melayang kearah Yujin yang tengah berjalan sambil merenung, "Awas" teriak orang-orang yang melihatnya. Dengan cepat Gunwook maju dihadapan tubuh Yujin, membentenginya dengan menangkis balon air tersebut hingga balon itu pecah ditanah dan membuat lengan kemeja serta celana Gunwook basah terkena cipratan airnya.
Namun saat Gunwook menoleh kebelakang untuk mengecek keadaan Yujin, ia bahkan orang-orang disekitar mereka terdiam melihat apa yang tengah terjadi saat ini. Bahkan Yujin sendiri terlihat sangat terkejut. Pasalnya ketika balon air itu melayang kearahnya, dengan cepat Gyuvin menarik tangan Yujin dan membawanya ke dalam pelukkan Gyuvin.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yujin bisa mendengarkan debaran jantungnya sendiri dan juga detak jantung Gyuvin karena posisi kepalanya yang saat ini menempel pada dada bidang pria itu. Wajah Yujin sudah semerah buah tomat masak, sialnya ia tak ingin beranjak dari pelukkan pria itu yang terasa begitu nyaman dan hangat. Sampai Gyuvin meraih kedua bahunya dan merenggangkan dekapan mereka lalu menatap khawatir kearah Yujin yang masih nampak ling-lung, "gwaenchana?" tanyanya dan Yujin hanya bisa mengangguk.
