Part 12

602 74 7
                                    

If I don't like you, why do I feel jealous?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

If I don't like you, why do I feel jealous?

>>.<<

Gyuvin telah sampai dirumah sakit tempat Ricky dirawat, ia segera berlari menuju resepsionis dan menanyakan letak kamar rawat pria itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gyuvin telah sampai dirumah sakit tempat Ricky dirawat, ia segera berlari menuju resepsionis dan menanyakan letak kamar rawat pria itu. Setelah mendapatkan informasi, Gyuvin segera menghampiri Ricky dikamarnya yang terletak dilantai 7 rumah sakit tersebut. Kamar yang Ricky pesan adalah tipe kamar VIP dimana ia hanya sendirian saja dikamar yang cukup luas.

Tidak perlu terkejut karena pada dasarnya Ricky memanglah anak orang kaya dari pengusaha sukses di China. Meskipun begitu ia hanya tinggal sendiri di Korea, jadi tidak ada siapapun yang menemani Ricky saat ini makanya ia menghubungi Gyuvin agar pria itu datang menemaninya.

Saat melihat sosok Gyuvin memasuki kamarnya, senyuman Ricky merekah diwajah pucatnya. Ia senang karena Gyuvin mau datang setelah ia menelpon pria itu. Bahkan tampilan Gyuvin terlihat berantakan, apa ia habis berlarian agar segera sampai kemari?

"bagaimana keadaanmu?"

"sudah enakan setelah menghabiskan 1 infus, terima kasih sudah mau datang.."

"tidak masalah, aku juga sedang tidak sibuk.." sahut Gyuvin sambil tersenyum kearah Ricky, lalu mendudukkan dirinya dikursi samping tempat tidur pria berambut blonde tersebut.

"kau berangkat dari rumah?"

Gyuvin menggeleng sambil menatap Ricky, "aku tadi sedang dicafe untuk makan sekaligus mengantarkan Yujin kerja kelompok.."

"oh, lalu kau segera kemari saat aku menelponmu?" tanya Ricky yang dijawab anggukkan oleh Gyuvin. Ricky tersenyum, ia jadi berpikir apa sikapnya kemarin berlebihan? Mungkin sebenarnya Gyuvin memang hanya menganggap Yujin sebagai sosok adiknya saja, tapi Ricky tetap menjadi prioritasnya--buktinya pria itu segera datang kemari saat tahu Ricky sakit.

"terima kasih" ucap Ricky sambil tersenyum manis, "dan maaf soal kemarin, aku rasa aku terlalu sensitif"

"tidak perlu minta maaf, itu salahku karena membuatmu jadi merasa terabaikan.." sahut Gyuvin lalu ia terdiam sejenak. Padahal ia sudah melihat kondisi Ricky, pria itu juga terlihat baik-baik saja meski masih harus beristirahat lantas mengapa perasaannya saat ini terasa begitu gelisah.

CRUSH | GYUJINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang