Happy Reading para pembaca gelap
Waktu matahari hampir terbenam. Sinar surya perlahan menghilang. Menyisahkan langit senja yang indah.
Di perjalanan Gita mengantar kathrin pulang. Tidak ada yang memulai pembicaraan diantar mereka berdua. Sampai akhirnya...
"Kak turunin aku didepan minimarket aja" Pinta kathrin
"Hm" Gita hanya mendehem ucapan kathrin
Sesampainya didepan minimarket, mobil sport Gita berhenti
"Makasih kak" Ucap kathrin lalu keluar dari mobil
"Kak Gita mau ngapain?" Tanya kathrin yang melihat Gita ikutan turun dari mobil nya
"Lo mau ke minimarket kan? Gue temenin" Ucap Gita lalu berjalan mendahului kathrin
"Kenapa diem aja? Gak jadi?" Tanya Gita
"Kak ga usah, aku bisa sendiri" Jawab kathrin
"Gak ada yang minta pendapat lo. Ayo buruan, gue mau pulang" Ucap gita
Sesampainya di dalam minimarket Alfaantuh.
Kathrin sebenarnya malu ingin membeli sesuatu, apalagi Gita selalu membuntutinya."Cepat mau beli apa?" Tanya Gita dengan ekspresi datar
"Kak, aku malu. Kak Gita boleh tunggu dimobil aja" Pinta kathrin
"Gue tunggu di kasir" Ucap Gita lalu pergi
Kathrin hanya bisa pasrah dengan ucapan Gita. Sebenarnya dia ingin membeli pembalut, karena ia sedang haid dan stok pembalut dirumah nya habis.
"Udah?" Tanya Gita
"Udah" Jawab kathrin menahan malu sambil memberi pembalut ke kasir
"25 ribu kak. Ada tambahan lain?" Ucap sang kasir
"Nggak. Ini membernya" Jawab kathrin mengeluarkan kartu member sekalian memberi uang merah selembar
Tiba-tiba tangan kathrin di tahan
"Ini aja mba" Ucap Gita yang memberikan kartu kepada kasir
"Makasih kak" Ucap kathrin
Keluar dari minimarket mereka berdua kembali masuk mobil dan melanjutkan perjalanan.
Sunyi kembali melanda mobil mewah itu, tidak ada percakapan diantara mereka. Gita yang sibuk menyetir dan kathrin merenung menghadap kiri bahu jalan
"Rumah lo dimana?" Tanya Gita
Tak mendengar ucapan Gita, kathrin masih melamun menatap kaca mobil
"Rumah lo dimana?" Tanya Gita dengan nada yang sedikit meninggi
Kathrin terkejut dan melihat ke arah Gita
"Rumah aku? Masuk perumahan yang didepan nomor 4" Jawab kathrin
"Padahalkan kak Gita pernah ke rumah aku, kenapa masih nanya" Batinnya
Rumah kathrin
Sesampainya dirumah kathrin
"Makasih kak Gita" Ucap kathrin
Yang hanya mendapat anggukan dari Gita. Kathrin heran kenapa Gita keluar dari mobilnya.
"Kenapa?" Tanya kathrin
"Mau pamit" Jawab Gita
"Oh iya udah, hati-hati" Ucap kathrin
"Mau ketemu orang tua lo" Ucap Gita
Kathrin sedikit terkejut. Ia langsung membuka pintu rumahnya
"Loh kok di kunci" Ucap kathrin yang kebingungan
KAMU SEDANG MEMBACA
Harta, Tahta, IPA
Teen FictionAnak orang kaya dengan segala hal yang bisa ia dapatkan. Cerita ini murni khayalan / fiksi dari pikiran ku sendiri. Jangan dibawa ke dunia nyata yaa. Dan ini juga cerita pertama yang berani aku publish