09

1.8K 241 6
                                    

     Saat ini Haikal sedang pemanasan sebelum ia ikut bertanding. Setelah cukup pemanasan, Haikal menuju Ukai tanda ia sudah siap.

Pritt

Haikal mengangkat papan nomor 5 dimana ia menggantikan Tanaka. Tanaka yang diganti merasa lega karena ia sudah sangat capek.

Di set ini Karasuno melawan Shinzen, dengan papan skor 7 : 10, Karasuno tertinggal tiga poin dari Shinzen.

Saat ini kebetulan bagian Tanaka servis, tapi Haikal yang akan servis.

"Nice serve!" seru anggota Karasuno.

Ia melempar bola ke atas lalu berlari dan melompat saat bola berada di depannya.

Bam

Bola masuk ke daerah lawan tanpa bisa di-receive libero Shinzen. Karasuno dapat satu poin. Seketika semua orang yang berada di dalam gym terdiam melihat servisan itu, bahkan Ubugawa dan Nekoma yang sedang tanding berhenti karena mendengar suara bola yang cukup keras.

"WAA, HAIKAL-KUN," teriak Ukai dan Takeda bersamaan, mereka berdua terkejut melihat servis Haikal yang membuat lawan tidak dapat berkutik. Yachi menatap ngeri servis itu, begitu juga Kiyoko yang tertegun walau ia pernah melihat servisnya.

"Bocah ini, akan menambah kekuatan Karasuno menuju Nasional," batin Ukai tersenyum sumringah.

"Gagak baru ya," batin Nekomata sensei tersenyum miring.

"Servisnya akurat banget ya, Akaashi," ucap Bokuto di samping Akaashi.

"Benar Bokuto-san, aku jadi terkesan melihatnya," sahut Akaashi melihat Haikal.

Haikal kembali menyervis, namun ia memelankan pukulan bolanya, servis jump float. Libero Shinzen kesusahan menentukan arah bolanya. Ia me-receive bola ragu-ragu, dan akhirnya bola tidak bisa di-receive karena arah bolanya tidak seperti perkiraan sang Libero. Satu poin lagi untuk Karasuno.

"Dia bisa jump float juga?!" batin semua orang di sana.

"Heh, dia pengguna dua servis ya," batin Nekomata terkesan.

"Jump floatnya akurat dan sempurna," batin Yamaguchi kaget melihat servisan Haikal yang lebih sempurna di banding dirinya.

Haikal kembali servis, namun dengan servis biasa, yang membuat Libero lawan berhasil menerimanya. Bola lalu diberikan pada setter dan semua anggota kecuali Libero bergerak, serangan sinkronisasi. Tsukishima, Hinata dan Asahi kebingungan dibuatnya. Haikal berada di posisi belakang sambil memperhatikan umpanan setter dengan tenang dan penuh perkiraan. Blocker mengira umpannya di arahkan pada Ace Shinzen.

"Tidak, bola itu mengarah ke belakang setter,"

Ternyata umpanan setter mengarah ke belakangnya, para blocker telat memblock dan  tidak bisa menghentikan bolanya karena timingnya yang tidak pas. Tapi Haikal me-receive bola dengan tepat. Setter lawan terkejut melihat tipuannya berhasil dihentikan Haikal.

"Nice receive!" seru anggota Karasuno.

Haikal memberikan bola pada Kageyama dan ia mengoper bola ke arah Hinata, Hinata lalu memukulnya dan

Bam

Bola masuk di daerah lawan dengan cepat. Karasuno mendapat satu point lagi. Kini Karasuno seri dengan Shinzen dengan point 10 : 10.

Haikal kembali servis dan diterima baik Libero lawan, ia lalu mengoper ke setter dan ternyata setter melakukan feint (tipuan). Melihat itu Daichi langsung meraih bola yang sebentar lagi menyentuh daerah mereka, namun terlambat karena bola sudah lebih dulu jatuh. 1 point untuk Shinzen. Hinata pun keluar lapangan digantikan oleh Nishinoya.

Gagak Tanpa Sayap (Haikyuu x Male oc)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang