𝐘𝐨𝐮❜𝐫𝐞 𝐌𝐢𝐧𝐞 || 𝐌𝐢𝐥𝐞𝐚𝐩𝐨 [𝐄𝐍𝐃]

𝐁𝐚𝐛 𝟏𝟖

𝐘𝐨𝐮❜𝐫𝐞 𝐌𝐢𝐧𝐞

~~

Luke, beserta beberapa anggota Esper yang berada di gedung perusahaan yang sama kini tengah diberi misi untuk masuk ke Dungeon untuk melawan para Almuten, dan Monster mengerahkan di ruang bawah tanah tersebut. Luke yang merupakan Esper S-Class dengan tingkatan seperti Apo ditunjuk sebagai pemimpin kelompok, kemudian semua anggotanya ia tuntun untuk masuk ke dalam Dungeon yang semakin memanas karena monster-monster baru telah muncul dengan kekuatan yang semakin kuat, juga Almuten yang merupakan raja terbesar para Monster kerap menunjukkan kemunculannya di dalam Dungeon.

Dengan kesempatan ini, Luke akan menggunakan Almuten sebagai senjata balas dendamnya. Ia mendengar jika Almuten adalah Monster yang dapat mengerti ucapan Manusia, meski tidak dapat bicara tapi Almuten bisa di pahami. Luke harus berkerjasama dengan Almuten, dan menghabisi musuh-musuhnya yang membuatnya merasa tersingkirkan. Meski Luke tau Almuten sangat menyukai para Esper sebagai makanannya, Luke tidak akan takut.. Dan dia harus bisa membuat Almuten mau bekerjasama dengannya agar balas dendamnya dapat di jalankan dengan sempurna.

"Kalian semua berpencar! Aku akan ke sebelah utara sendirian. Kalian mengerti?!" perintah Luke.

"Kami mengerti, Ketua!"

"Bagus.. Sekarang berpencar!"

Anggota Esper yang di ketuai oleh Luke mulai berpencar, dan setelahnya Luke akan menjalankan misinya mencari keberadaan Almuten. Ia harus bisa mendapatkan kepercayaan Almuten, dan membawanya keluar Dungeon untuk membuat balas dendamnya berhasil. Karena hanya dengan menggunakan Almuten, Luke bisa melihat kekalahan Apo Nattawin. Ya, Apo pasti akan kalah karena kemampuan nya tidak sebanding dengan Almuten, apalagi saat ini Guide yang seharusnya memberikan Guiding untuk menambahkan kekuatannya sedang dalam kondisi kritis. Jadi Apo tidak akan bisa melawan Almuten.

Wush.. Wush..

Luke menggunakan kekuatannya untuk berpindah ke tempat satu, lalu ke tempat lainnya namun dirinya tidak kunjung menemukannya.

"Sial." umpat Luke. "Dimana dia berada.." Luke mengeluh, karena dirinya kesulitan menemukan Almuten.

Kini Luke telah berada di belakang gunung merapi yang aktif di dalam Dungeon, dan posisi yang ia datangi adalah tempat terdalam di Dungeon. Ia seharusnya tidak berada disana karena Esper dilarang melewati daerah yang menjadi pusat berbahaya tingkat 1. Namun, karena Luke pikir Almuten ada di tempat yang ia datangi saat ini.. Jadi dirinya datang, tapi sayangnya Almuten sepertinya tidak ada di tempat tersebut.

"ARGH.. SIAL! DIMANA KAU ALMUTEN SIALAN!"

Luke benar-benar marah. Ia tidak seharusnya memasuki daerah terlarang di dalam Dungeon, dan tidak berbuat nekat sendirian. Semua kerja kerasnya pun menjadi sia-sia karena apa yang ia cari-cari ternyata tidak ada dimana-mana. Tapi berita tentang kemunculan Almuten sudah di liris, dan beberapa Esper yang keluar dari Dungeon beberapa minggu ini menyatakan jika mereka bertemu dengan Almuten di dalam Dungeon. Tapi kenapa Luke tidak bisa menemukannya? Apakah Almuten lebih suka muncul dengan sendirinya?

"DIMANA KA--"

Kruek..

Ucapan Luke terhenti, saat ia merasakan sesuatu di melingkar di bagian kakinya. Ia melirik ke bawah dengan sangat hati-hati, dan benar saja ada sesuatu yang bergerak melingkari kedua kakinya. Luke menelan saliva nya dengan kasar karena sepertinya yang melingkari kedua kakinya adalah Tentakel dari Almuten.

"Shit! ARGHHH!!"

ROOOARRR..

Tubuh Luke terlempar cukup jauh ke tengah hutan, dan ia terbanting ke tanah dengan sangat kuat sehingga membuatnya memuntahkan darah segar yang cukup banyak. Ia terbatuk-batuk, lalu dari sisi makannya Tentakel yang tadi melempar tubuhnya kembali mendekati dirinya dan untungnya ia dengan cepat dapat mengindari Tentakel tersebut. Luke menatap Tentakel menyeramkan tersebut, namun ternyata Tentakel itu tidak hanya ada satu saja. Ada beberapa Tentakel lainnya, dan dengan gerakan cepatan berusaha menangkap Luke yang merupakan mangsanya.