"barra.. jangan larii larii, nantii jatuh" peringat kenzi , ia yang merasa capek memilih hanya duduk sembari memandangi anak nya berlarii kecil berusaha menangkap kupu kupu yang berkerumun di pohon kelengkeng
barra dylan ebramasta
anak manis nan lucu , yang kenzi dan zovan adopsi dari panti asuhan. umur barra baru menginjak satu tahun, dimana anak berpipi bulat itu baru bisa berjalan, dan berbicara walaupun hanya sekedar mengucapkan, mamam, nyinyum, tidul, buna, dadaa (papa)
brhuk..
kenzi sontak berdiri dan berlari menghampiri putranya yang tiba-tiba tersungkur, "sayang.. sudah buna peringati bukan, jangan berlari.. lihatlah lututmu berdarah"
"huaaAaAAA.. hiksss.. bunaaa.. atitt" tangis barra semakin menjadi jadi saat kenzi mengobati lututnya
"fiuh.. fiuh.. tidak sakit kok, jangan menangis lagi oke?" kenzi mengusak surai hitam anak nya itu, membawa tubuh mungil anaknya kedekapan nya sembarii terus mencium kening barra
kenzi yang semula memandangi halaman rumahnya , kini menoleh kebawah, melihat manik wajah anaknya yang tertidur lelap
"sayang, ah.. ternyata barra tidur ya, tadi aku mendengar nya menangis, ternyata sudah tertidur" ucap zovan dengan handuk ditangan nya
kenzi mendongak menatap suaminya itu, kemudian tersenyum "bukan kah dia sangat menggemaskan saat tertidur?" tanya kenzi yang kini menatap gemas wajah anaknya
zovan mengangguk "iya, dia sangat menggemaskan, sama sepertimu"
kenzi tersenyum namun sesaat kemudian senyuman nya berangsur menghilang "tapi.. bukan kah dia lebih bagus jika dia berasal dari perutku sendiri? bukan dari hasil adopsi.." ia menundukkan kepalanya, mengusap pelan pipi bulat barra
"sayang.. ,kenapa kamu membahas hal ini lagi? aku tidak terlalu memikirkan itu, sayang.. lihat aku" tangan zovan menompang dagu kenzi agar menatap nya "kalaupun kamu memang gabisa hamil, aku ga mempermasalahkan itu, yang terpenting sekarang.. kita sudah bisa memiliki keluarga kecil"
kenzi mengangguk, tersenyum kearah zovan kemudian memeluk tubuh suaminya itu
•••
"nghh.. aahh.. aahhh.. k-kalo barraa bangun gimanaa?? nghh.."
"sshh.. ga mungkin sayang... nghh.. sssh.. tenang ajaaa"
sudah lima jam lamanya zovan menggauli tubuh suami kecilnya itu, bahkan lelaki jakung itu sama sekali belum mendapat ejakulasi nya
ia menggenjot tubuh kenzi dengan cepat dan brutal, membuat tubuh mungil itu tersentak sentak, tangan kekar zovan meremas dada kenzi, sesekali memilin nya dan mencubit puting berwarna pink itu
"nghhh... c-cum!! aku mauu c-cum!! nghhh" kenzi menggeleng ributt, tangan nya meremat bantal dengan kuatt , menyalurkan rasa nikmad yang tiada tara itu
crott..
crott..
"HUAAAA.. dadaaaaa.. bunaaaa" suara rengekan barra terdengar , membuat zovan mendengus kesal, ingin sekali zovan mengumpat namun karna ia sudah dewasa, akhirnya zovan terpaksa
mengeluarkan penis nya dari hole kenzi yang sudah becek itu..
•••
"sstt.. iyaa.. bunaa disinii, jangan nangis lagi ya" tangan kenzi menyeka air mata anaknya yang membasahii pipi bulat itu
sedangkan zovan , ia menatap iri kearah anak nya yang tengah dipangku kenzi dengan botol susu yang ia minum
kenzi melirik kearah suami nya sedikit , kemudian tertawa terbahak-bahak "lihatlah dadaa mu itu.. apakahh dia merasa cemburu kepadamu?"
barra ikut melirik melihat zovan dengan tatapan polosnya kemudian tersenyum hingga matanya membentuk bulan sabit
"siapa yang cemburu? tidak.. aku tidakk cemburu" bohong zovan, ia berdiri dari duduknya , menghampiri suami kecilnya dan anaknya itu
"akh! zov! ada barra!" sentak kenzi mencoba mendorong tubuh zovan
zovan menyeringai "barra masih kecil" ia menatap anaknya yang masih sibuk mengenyot botol susu , "kamu minum susu yang itu, dan.. dadaa minum milik buna" dengan cepat zovan membuka satu persatu kancing baju piyama kenzi, menampakkan kulit putih kenzi dan jangan lupakan puting berserta tanda kepemilikan
"nghhh.." kenzi melenguh kala zovan menyapu puting nya menggunakan lidah basah zovan
BONCHAP END
sorry ngasih nya singkat , hhe
VOTE KOMEN ‼️‼️‼️💗
KAMU SEDANG MEMBACA
setan ganteng END✓
Teen Fictionkenzi , lelaki berparas cantik yang memiliki kelebihan bisa melihat mahkluk tak kasat mata , awalnya semua kehidupan nya berjalan seperti biasa namun semuanya berubah ketika setan tampan itu terus mengganggu dirinya. bagaimana kelanjutan nya? langs...