Instagram : vi_borneogirl
Tiktok : vi.borneogirl
Twitter/X : vi_borneogirl• • • • •
Di sebuah restoran bintang lima, Tiara sedang menikmati makanan yang ia pesan bersama teman-teman sosialita-nya. Penampilan dua wanita bersamanya itu sangat menggambarkan jika mereka berasal dari kalangan atas.
"Gimana gaun ulang tahun lo kemaren, Ra?" Siska, wanita dengan potongan rambut sebahu itu menyeruput minumannya sembari melirik Tiara, menanti jawaban atas pertanyaannya.
Setelah mencicipi cake pilihannya, Tiara menjawab, "Desain lo emang gak pernah gagal, temen-temen gue banyak yang nanya desain dari siapa, jadi jangan heran kalo lo bakal dapet banyak job baru."
Siska sama sekali tidak terlihat terkejut, ia malah mengangguk sembari tersenyum sebelum akhirnya berkata, "Pantesan beberapa hari ini ada aja orang yang hubungin gue."
Tiara tersenyum bangga, ia tau profesinya sangat berpengaruh terhadap teman-temannya, dan berkat profesinya jugalah ia bisa memiliki banyak teman dari kalangan atas.
Beberapa saat kembali larut dalam perbincangan, pandangan Tiara tidak sengaja tertuju pada sepasang laki-laki dan perempuan, sedang duduk di salah satu meja yang lumayan jauh dari mereka. Matanya sontak menyipit, berusaha fokus mengenali si perempuan yang tidak asing di matanya.
"Caca," gumam Tiara, membuat perhatian kedua temannya ikut teralihkan.
"Kevin," gumam Jessica, wanita dengan rambut sepunggung bergelombang, menatap terkejut laki-laki yang bersama Caca.
Mendengar nama laki-laki itu, Tiara langsung beralih menatap Jessica sembari bertanya, "Lo kenal sama tuh cowok?"
"Iya, namanya Kevin Sanjaya, dia investor kalangan atas. Sejauh ini, belum ada yang bisa nandingin dia," sahut Jessica, "lo sendiri kenal sama cewek yang bareng Kevin itu?"
Tiara mengangguk dengan pandangan yang kembali tertuju pada Kevin, laki-laki yang tampak lebih dewasa darinya, dengan kulit putih serta rambut pirang khas orang Belanda. Melihat paras tampan nan tegas Kevin, sebuah ide seketika melintas di benaknya.
Tiara mengeluarkan ponsel dari dalam tas, lalu diam-diam mengambil foto Caca dan Kevin yang tampak bersenda gurau dari kejauhan. Kemudian, ia mengirimkan foto tersebut pada kontak bernama 'Zidan'.
Tidak lama kemudian, perhatian Tiara kembali teralihkan ke sudut restoran itu, tepat ketika mendengar suara ricuh akibat adanya perkelahian di sana.
Untuk yang kedua kalinya, Tiara memicingkan mata, merasa tidak asing dengan salah satu laki-laki yang sedang berseteru. Namun, tampang tegas yang disertai mata tajam itu belum bisa ia ingat.
Hingga akhirnya, semua orang dibuat terkejut dengan pergerakan Caca yang berani memisahkan dua laki-laki itu, berdiri tepat di tengah-tengah mereka, dengan tatapan tajam yang tertuju pada salah satunya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ayo Nikah!
Romance"Ayo nikah!" Itulah ajakan yang sering Zidan ucapkan pada Caca. Namun, yang diajak tidak pernah menanggapi hal tersebut, bahkan menganggap ajakan Zidan bukanlah ajakan yang serius. Lama-kelamaan, Zidan berpikir jika Caca benar-benar tidak mengingink...