Baby Nini Kesayangan Keluarga

Delapan

Selamat Subuh guys
Kita lanjut lagi ya silahkan baca, smg tidak mbosankan

"Waktu makan kalian hanya 20 menit jd jgn sia siakan waktu kalian" seru panitia lg

"Baik Sunbaenim" jawab mereka

"aku harus izin dlu ke panitia buat ketemu Mommy, tak mungkin aku memakan makanan ini, aku takut nanti malah sakit" ucapnya dalam hati

"permisi Sunbae, apa saya boleh izin sebntar?"

"MAU KEMANA? Waktu kalian tak banyak, jd jgn banyak tingkah" Jawab panitia sedikit membentak yg memang songong sedari kemarin, dan dia lah panitia yg diceritakan Jennie pd keluarga nya yg sempat menyindirnya dihari pertama, Mina memang terkenal sbg org yg Galak dan sok di sekolah

Jennie pun agak tersentak Krn suara keras Mina.
"sa-ya mau bertemu orangtua saya dulu" jawabnya msh takut

"TIDAK BOLEH, utk apa kau ingin mengadu pada ortu mu? ck manjah sekali kamu, sudah sana jangan banyak tingkah disini Sekolah Menengah Atas, bukan Taman Kanak kanak, Jawab Panitia membentak & lagi lagi menyindir Jennie.
Sudah kembali ke tempatmu skrg dan makan saja makan siang yg kau dapat, Krn setelah ini kalian msh akan ada kegiatan lg baru setelah nya kalian bisa plg" jawab panitia lagi

Jennie pun berjalan lesu kearah tempat duduknya.
Rosie yg tak berani pd panitia pun berbisik

"Nini sabar ya, maafkan aku tak bisa membantu, aku bingung kalau kau ttp memakan itu aku takut kamu akan sakit" Rosie pun sedih

"hah" Jennie menghela nafas nya
"tak apa Rosie, aku tak akan memakan nya, aku takut jika nanti sakit, aku tak mau dikasihani disini, tenang ne, lagian sebentar lg kita jg akan pulang kan"

"iya sih, tapi kan ttp saja kau tak boleh melewatkan makan siang, perutmu bisa perih" jawab Rosie msh khawatir

===

Skrg siswa/i baru itu pun tlh selesai makan siang, dan mereka kembali mengumpulkan tempat bekal kosong itu ke depan, Jennie pun ttp mengumpulkan nya ke depan meski tak memakan sedikitpun isinya, dan ia kembali mengambil tempat bekal nya yg dibawa dr rumah tdi ternyata sudah kosong dimakan teman nya

Setelah melanjutkan kegiatan mereka, skrg tepat pukul 14.00 mereka pun diperbolehkan pulang, mereka diberi selembar kertas utk memilih ekstrakurikuler apa yg mereka pilih dan bisa didiskusikan dgn keluargany di rumah

"ingat, satu siswa wajib mengikuti satu ekstrakurikuler, kalian paham kan" tegas panitia

"baik paham Sunbaenim" jawab mereka kompak

Lagi lagi ia hanya tertunduk lesu, bagaimana bisa ia memilih, itu takkan mungkin baginya

Jangan lupa share & vote cerita ini ya guys
Makasih 🙏